Find Us On Social Media :

Malam Ini Akan Ada Fenomena Supermoon di Indonesia: Inilah Pencetus Nama ‘Supermoon’!

By Mentari DP, Senin, 21 Januari 2019 | 20:30 WIB

Intisari-Online.com – Malam ini, Senin (21/1/2019), fenomena Supermoon atau Bulan Purnama akan kembali menyambangi Bumi.

Kabar baiknya lagi, fenomena langka ini dapat dilihat dari Indonesia.

Menurut astronom amatir Indonesia, Marufin Sudibyo, fenomena munculnya supermoon ini bersamaan dengan gerhana bulan.

"Kalau Gerhana Bulannya tidak bisa dilihat karena terjadinya waktu siang hari di Indonesia.”

Baca Juga : Istri Ustaz Nur Maulana Meninggal Karena Kanker Usus: Remaja yang Idap Obesitas, 2 Kali Lebih Mungkin Kena Kanker Usus

“Tapi Supermoon jelas bisa dilihat besok malam," kata Marufin kepada Kompas.com via pesan singkat, Minggu (20/1/2019).

Untuk bisa mengabadikannya, Marufin berkata Anda bisa menggunakan berbagai jenis kamera, baik DSLR maupun kamera handphone.

Berbicara mengenai fenomena supermoon memang tidak akan pernah ada habisnya. Karena fenomena yang langka ini tidak akan berhenti membuat kita kagum.

Namun sebenarnya darimana asal kata ‘supermoon’?

Dilansir dari The Atlantic, pada Januari 2018, Richard Nolle yang seorang astrolog asal Tempe, Arizona berkata bahwa dia pertama kali memiliki ide tersebut pada tahun 1979.

Nolle kemudian memakainya di artikel berjudul “Dell Horoscope” yang terbit pada tahun 1980-an di sebuah majalah horoskop.

Baca Juga : Istri Ustaz Nur Maulana Meninggal Karena Kanker Usus: Awas, Makanan Sepele Ini Bisa Picu Kanker Usus