Find Us On Social Media :

Sering Santap Seafood? Anda Mungkin Sudah Menelan Hingga 11.000 Mikroplastik, Ini Dampaknya

By Intisari Online, Selasa, 8 Januari 2019 | 10:00 WIB

Melainkan kita, manusia. Sampah yang kita hasilkan mencemari lautan dan termakan oleh hewan laut.

Kerang yang hidup dengan menyaring 20 liter air laut setiap harinya, tentu bisa saja menelan mikroplastik tanpa disengaja.

Rata-rata, seekor kerang laut mengandung satu partikel plastik dalam jaringan tubuhnya. Seiring meningkatnya plastik di lautan, jumlah itu akan terus bertambah.

Saat ini, terdapat lebih dari 5 triliun partikel plastik di lautan dunia. Jumlahnya setara dengan satu truk penuh sampah pastik yang dibuang ke laut setiap menitnya.

Pada tahun 2050 mendatang, ilmuwan memperkirakan jumlah tersebut akan mengalami peningkatan menjadi empat truk tiap menit.

Baca Juga : Dampak Sampah Plastik Kian Mengerikan, Garam dan Ikan Teri Sudah Terbukti Mengandung Mikro Plastik

Plastik di lautan membutuhkan waktu ratusan tahun untuk bisa terurai menjadi partikel-partikel kecil.

Ironinya, banyak ilmuwan meyakini bahwa partikel plastik ini tidak akan pernah benar-benar menghilang.

Jika tren tersebut terus berlanjut, di akhir abad ini orang-orang yang rutin mengkonsumsi seafood bisa saja menelan 780.000 partikel plastik tiap tahun.

Dengan jumlah tersebut, sekitar 4.000 di antaranya tetap berada di saluran cerna.

“Generasi selanjutnya mungkin akan mengatakan, ‘mereka (kita) mewariskan kita sampah plastik, dan sekarang kami menderita akibat warisan tersebut’,” pungkas Dr. Colin.

(Gregorius Bhisma Adinaya)

Artikel ini sudah tayang di Nationalgeographic.co.id dengan judul "Suka Seafood? Anda Mungkin Menelan Hingga 11.000 Mikroplastik".

Baca Juga : Paus Sperma Mati 'Mengandung' 5,9 Kg Sampah Plastik: Pria Asal Surabaya Ini Bisa Ubah Sampah Plastik Jadi Bahan Bakar