Find Us On Social Media :

Skandal Kekerasan Anak Terburuk di Inggris Terungkap, Selama 40 Tahun Ada 1.000 Anak Disiksa dan Diperkosa

By Masrurroh Ummu Kulsum, Senin, 12 Maret 2018 | 10:15 WIB

Skandal kekerasan ini dianggap terburuk yang terjadi di Inggris karena populasi kota Telford hanya 170.000 jiwa. Sedangkan yang sebelumnya terjadi di Rotherham jumlah korbannya mencapai 1.500 orang dari total populasi  260.000 orang.

BACA JUGA: 

Anggota parlemen setempat, Lucy Allan, telah meminta penyelidikan publik atas kasus ini karena menganggap temuan ini adalah hal yang sangat serius dan mengejutkan.

"Sekarang harus ada penyelidikan independen tentang eksploitasi seksual anak di Telford sehingga masyarakat kita dapat memiliki kepercayaan mutlak pada pihak berwenang," ujar Lucy kepada Mirror.

Dino Nocivelli, pengacara spesialis pelecehan anak menambahkan, "Anak-anak ini diperlakukan sebagai komoditas seksual oleh orang-orang yang melakukan tindakan pelecehan yang tercela."

"Mereka yang selamat layak mendapat penyelidikan, mereka perlu tahu bagaimana pelecehan berlangsung begitu lama dan mengapa begitu banyak pelaku tidak pernah dibawa ke pengadilan," ungkap Dino.

Salah satu korbannya yang masih berusia 14 tahun saat itu menceritakan, dirinya dipersiapkan dan disalahgunakan setelah nomor teleponnya dijual kepada para pedofil.

"Malam demi malam, saya dipaksa berhubungan seks dengan banyak pria pada liburan yang menjijikkan di rumah-rumah kotor." ceritanya.

"Saya hamil dua kali dan melakukan dua aborsi. Beberapa jam setelah aborsi saya yang kedua, saya dibawa oleh salah seorang pelakunya untuk diperkosa oleh lebih banyak pria."

"Saat terburuk datang tepat setelah ulang tahun ke 16 saya, saat saya dibius dan diperkosa oleh lima pria."

Korban ini diancam oleh para pelaku rumahnya akan dibakar jika dia berani mengatakan apa yang dia alami kepada orang lain.

Selain itu, Lucy Lowe (16) terbunuh pada tahun 2000 bersama ibu dan saudara perempuannya setelah pelaku Azhar Ali Mehmood membakar rumah mereka.