Penulis
Intisari-Online.com - Jika ada gelar model terkenal pada masa Renaissance, Simonetta Vespucci orangnya.
Dijuluki sebagai la bella, yang artinya si cantik, Simonetta adalah gadis keturunan bangsawan Italia dari Genoa.
Kisah hidupnya mengundang banyak perhatian, terutama desas-desus mengenai kesucian dan kepolosan Simonetta.
Dia memang sangat cantik dengan kulit sehalus porselen dan sorot mata yang teduh penuh kasih sayang.
Simonetta lahir di sebuah lokasi kecil di Genoa dan segera terkenal ke seluruh Italia Utara berkat kecantikannya.
Dia dijuluki sebagai keindahan terbesar yang pernah ada di Italia.
Pada usianya yang menginjak 15 tahun, Simonetta menikah dengan seorang bangsawan besar dari Florence, Marco Vespucci.
Marco adalah pria yang sangat mencintai Simonetta meski usia Simonetta masih belasan tahun.
(Baca Juga:(Foto) Operasi Plastik Tidak Seinstan yang Dibayangkan, Wanita Ini Menderita 3 Bulan Setelah Jalani Operasi)
Kabarnya juga, Simonetta bahkan melarang suaminya untuk tidur bersamanya.
Baik setelah baru saja menikah hingga di ujung usianya, suaminya mungkin tidak pernah intim dengan Simonetta.
Setelah menikah, Marco memboyong Simonetta kembali ke Florence dan segera saja dia menjadi model populer di sana.
Simonetta menjadi incaran semua bangsawan Florence, termasuk Medici bersaudara yang masih kerabat dekat Marco Vespucci.
(Baca Juga:Romusha dan Jugun Ianfu, Cara Keji Jepang dapatkan Tenaga Kerja dan Budak Seks Gratis)
Tidak hanya itu, Simonetta juga menjadi model andalan pelukis terkenal Botticellli.
Suatu ketika sebuah perlombaan yang disebut La Giostra pada tahun 1475, anak laki-laki keluarga Medici, Giuliano Medici mengikuti turnamen itu dengan membawa banner besar bergambar wajah Simonetta.
Foto wajah Simonetta itu dilukis oleh Botticelli di bawah kalimat La Sans Pareille yang artinya "dia yang tak tertandingi".
Giuliano memenagkan turnamen itu dan sekaligus berhasil mencuri perhatian Simonetta.
Simonetta mendapat gelar The Queen of Beauty dari turnamen tersebut. Namun, tidak diketahui dengan benar apakah Simonetta akhirnya takluk dalam pelukan Giuliano.
Hanya satu tahun setelah insiden itu, Simonetta meninggal karena penyakit TBC.
Untuk menghormatinya, jenazahnya diletakkan dalam peti terbuka dan dibawa keliling kota.
Ini supaya semua orang bisa melihatnya untuk terakhir kali serta mengagumi kembali kecantikan paras Simonetta.
La Bella Simonetta menjadi banyak inspirasi pelukis, khususnya Botticelli.
(Baca Juga:Kecelakaan Bus di Tanjakan Emen: 5 Bus yang Dikenal Sebagai Raja Jalanan karena 'Doyan' Ugal-ugalan)
Salah satu lukisan Botticelli yang paling terkenal berjudul Birth of Venus disinyalir merupakan karya yang terinspirasi dari Simonetta.
Namun, sosok Venus dalam lukisan itu digambarkan berdiri telanjang tanpa pakaian.
Ini menimbulkan kesan bahwa selama hidupnya, Boticelli juga tergila-gila dan berimajinasi liar tentang Simonetta.
Tidak ada bukti spesifik mengenai keabsahan sosok Venus itu, benarkah dia Simonetta atau bukan.
Salah satu teori pendukung adalah bahwa Simonetta juga dilahirkan di tepian laut dengan riuh ombak sebagai suara yang mengiringi kehadirannya.
Sama seperti Venus dalam lukisan Botticelli.
(Baca Juga:(Video) Inilah 3 Trik Mudah Membeli Celana Jins Tanpa Perlu Mencobanya di Kamar Pas)