Find Us On Social Media :

Main Game Sambil Buang Air Besar Selama 30 Menit, Pria Ini Harus Dioperasi karena Anusnya Turun

By Ade Sulaeman, Senin, 12 Februari 2018 | 07:00 WIB

Ia menambahkan, pria itu tidak pernah mengobati penyakitnya sehingga situasinya semakin memburuk.

(Baca juga: (Foto) Inilah 6 Kejadian Mengerikan yang Pernah Tertangkap Oleh Kamera 'Drone', Termasuk Saat Seseorang Dipenggal)

Dari gambar tomografi di komputer atau CT scan memperlihatkan sebuah gumpalan berbentuk bola di luar anus pasien. Gumpalan itu berdiameter 16 cm.

Masih menurut Dr. Su, ditemukan luka dan darah di sepanjang dinding usus pasien.

Ia mengatakan, rectal prolapsed biasanya terjadi pada anak-anak atau lansia. Bagi beberapa anak kecil, kondisi ini dapat dihubungkan dengan masalah kelainan bawaan lahir.

Walaupun pasien mengalami kondisi ini sejak usia dini, menurut Dr. Su, akibat dari prolapse (dinding usus) adalah penderitanya menghabiskan banyak waktu di toilet saat buang air besar.

Ketika pasien mencoba buang air besar, kegiatan itu dapat melemahkan otot di pelvisnya.

Dilansir dari situs MailOnline, Jumat (9/2), beruntung ahli bedah bisa mengembalikan gumpalan dari pria tersebut di hari yang sama. Kini, pria tersebut menjalani masa pemulihan.

Sedangkan menurut Dr. Lv, rekan dari Dr. Su, baik sedang duduk atau mengedan berlebihan di toilet, tekanan pada perut yang terjadi, yang mendorong dubur lepas dari otot-otot pelvis sehingga tidak cukup kuat untuk menahannya.

Karena itu, orang-orang yang punya kondisi demikian, mereka harus mengobatinya sesegera mungkin.

(Baca juga: (Foto) Operasi Plastik Tidak Seinstan yang Dibayangkan, Wanita Ini Menderita 3 Bulan Setelah Jalani Operasi)