Find Us On Social Media :

Kenapa Anak-anak di Indonesia Timur Biasanya Hanya Bercita-cita Jadi Guru, Tentara, dan Pemain Bola?

By Aulia Dian Permata, Rabu, 7 Februari 2018 | 12:15 WIB

Pemain bola juga menjadi cita-cita yang populer bagi anak-anak Timur karena mereka suka menonton pertandingan sepak bola dan bermain bola sepak.

(Baca Juga: )

Setiap harinya, anak perempuan dan laki-laki semua akan bermain sepak bola dan itu satu-satunya hiburan yang bisa mereka dapatkan sebab fasilitas lainnya sangat terbatas.

Tidak mengherankan juga kalau banyak sekali pemain sepakbola handal Indonesia berasal dari tanah Timur, misalnya Boaz Solossa dan Ricardo Salampessy.

Bagi anak-anak perempuan, sebagian besar ingin menjadi guru.

(Baca Juga: )

Sama halnya dengan murid-murid SD Inpres Pepera dalam video yang diunggah di akun Instagram @sigit.arifianto ini.

Seperti yang Anda lihat dalam video di atas, semua anak memiliki cita-cita yang sejenis.

Mungkin nantinya seiring perkembangan zaman, mereka akan mengenal lebih banyak profesi karena akan lebih banyak orang yang bisa berbagi bersama mereka.

Hal ini sudah mengalami peningkatan melalui penerjunan mahasiswa dalam program Kuliah Kerja Nyata dan gerakan mandiri seperti Indonesia Mengajar atau 1000 guru.

Seperti diungkapkan oleh wakil ketua tim KKN Universitas Sebelas Maret, Solo yang bertugas di Desa Waturaka pada tahun 2017 kemarin, Bima Fajar Rizky.

"Kami berusaha mengundang beberapa profesi untuk mengisi kelas cita-cita di SDK Waturaka, kami telah mengundang bidan dan dokter, namun ada kendala sehingga kami hanya bisa mendatangkan perwakilan tentara," kata Bima.

Namun, dalam acara tersebut, Bima dan kawan-kawan memutarkan video mengenai jenis-jenis profesi yang ada di Indonesia, setelah melihat video tersebut para siswa diminta untuk menuliskan cita-cita mereka.

Hasilnya, sebagian mulai menulis jenis profesi baru seperti dokter, perawat, juru masak, hingga pelukis.

(Baca Juga: )