Advertorial
Intisari-Online.com – Sebagai seorang anak, terkadang kita menganggap seseorang sebagai pahlawan atau panutan kita.
Banyak anak yang bermimpi menjadi seperti orangtua mereka bila besar nanti.
Nah, begitu pula yang terjadi pada Noah dari Lakeland, Amerika Serikat.
Bocah berusia 9 tahun itu ingin menjadi seorang polis, kelak.
(Baca juga:Bukan Guru Apalagi Dokter, Inilah Jawaban Kartini Kecil ketika Ditanya tentang Cita-cita)
Ia meyakini bahwa polisi adalah pahlawannya di masa kini.
Baginya, polisi sering menempatkan dirinya dalam bahaya untuk menolong orang lain tanpa minta imbalan.
Suatu pagi, Noah dan ibunya sarapan di resto Denny.
Bocah cilik itu melihat seorang polisi duduk sendirian di dekat meja mereka.
Noah begitu bersemangat karena ia selalu ingin menjadi seorang polisi bila besar nanti.
Polisi yang duduk bersebelahan dengan Noah itu bernama Eddie Benitez, berasal dari Departemen Kepolisian Lakeland.
Eddie Benitez tidak terpikir bahwa Noah merencanakan sesuatu untuk dirinya.
Noah dan ibunya memanggil pelayan dan mengatakan akan membayar sarapan Eddie.
Untuk memperlihatkan kesungguhan hatinya, Noah menggunakan uangnya sendiri yang didapat sebagai hadiah ulang tahunnya.
Ia lalu menulisdi bon milik Eddie dengan kalimat:“Aku ingin menjadi sepertimu saat besar nanti. Terima kasih atas pelayananmu. Noah.”
Polisi itu pun mengungkapkan perasaannya.
(Baca juga:Cita-cita Anak pada 2015: Saat Anak Wanita Tak Lagi Ingin Jadi Perawat, Putri atau Balerina)
(Baca juga:Karyawan Masa Kini Sudah Tak Lagi Bercita-cita Menjadi Bos)
“Ini berarti segalanya. Ini berarti bahwa aku diharapkan untuk bangun setiap pagi dan memakai seragam, kemudian pergi menjalankan tugasku,” kata Eddie.
Ia menambahan, itu berarti ia harus berusaha menjadi sebuah contoh yang baik bagi anak-anak muda.
Kisah Noah dan Eddie Benitez ini mendapat tanggapan dari kantornya tempat bertugas.
Departemen Kepolisian Lakeland memposting foto dan kisah mereka yang menyentuh hati itu di akun Facebook kepolisian tersebut.