Find Us On Social Media :

Jangan Salah, Penderita Kanker Payudara Masih Bisa Kok Menyusui Anaknya

By Mentari DP, Kamis, 18 Januari 2018 | 10:45 WIB

Ibu boleh saja mencoba untuk memberikan ASI pada bayinya.

Meskipun produksi susu berkurang dan ada kemungkinan perubahan kompleks pada puting  aerola, yang membuat sulit menempel dan mungkin terasa sakit saat menyusui.

Perubahan yang terjadi pada setiap penderita kanker payudara berbeda-beda.

(Baca juga: Inspiratif, Bocah 10 Tahun Ini Berhasil Jadi Penyintas Sebuah Kanker Payudara Langka)

Untuk itu dibutuhkan konsultasi secara khusus pada dokter yang memeriksa.

Apabila sel kanker mempengaruhi produksi ASI, maka diperlukan cara lain agar anak tetap mendapat ASI.

Atau ibu bisa memberikan ASI dari payudara yang tidak terkena kanker, karena biasanya produksi ASI lebih sedikit pada payudara yang terkena kanker.

Dengan catatan, ibu sedang tidak dalam masa pengobatan.

Bila pada akhirnya tidak dapat memberikan ASI sama sekali karena masih dalam pengobatan intensif, ibu masih bisa mencari donor ASI.

Namun, bila donor ASI ini belum mencukupi kebutuhan bayi, ya mau tidak mau bayi diberi susu formula.

Yang perlu diingat, ASI dapat memberikan kekebalan alami bagi bayi.

Sehingga bayi dapat terhindar dari berbagai penyakit, termasuk kanker di kemudian hari.

Kanker payudara yang diderita ibu tidak akan menurun pada anak.

Sama halnya dengan ibu yang terkena penyakit ringan seperti influenza, bayi yang disusui tidak akan tertular berkat kekebalan alami yang didapat dari ASI.

(Baca jugaMiris! Hanya 42 Persen Perempuan yang Tahu Tanda-tanda Kanker Payudara)

(Seperti pernah dimuat di Majalah Intisari edisi Februari 2014)