Find Us On Social Media :

Moshe Dayan, Jenderal Si Mata Satu Sekaligus Pakar Militer Israel Paling Legendaris

By Moh Habib Asyhad, Sabtu, 23 Desember 2017 | 07:00 WIB

Intisari-Online.com - Moshe Dayan merupakan salah satu lelaki Israel paling terkenal.

Ia pernah kehilangan salah satu matanya dalam Perang Dunia II sehingga mendapat julukan “jenderal si mata satu”.  

Dayan yang dikenal ahli strategi tempur, mendapatkan kemasyhurannya sebagai pemimpin militer yang dikaitkan dengan kemenangan-kemenangan Israel di dalam koflik Timur Tengah.

Salah satunya adalah strategi tempur Dayan yang dipraktikkan dalam Perang Enam Hari yang berlangsung pada 1967. Dengan strategi ini Israel memperoleh kemenangan.

Padahal kemenangan-kemenangan tersebut sepertinya mustahil  bagi Israel.

Sejak itu, Dayan menjadi sosok dengan aura manusia supermiliter.

(Baca juga: Mordechai Hod Berhasil Tentukan Kemenangan Israel dalam Perang Enam Hari ‘Hanya’ dalam Waktu 45 Menit)

(Baca juga: Pesan Ratusan Pesawat Tempur Berteknologi Terbaru, Israel Siap Berperang Lawan Negara-negara Arab)

Tidak seperti sejawat-sejawatnya seperti PM David Ben-Gurion yang dilahirkan di Polandia dan PM Golda Meir yang dilahirkan di Rusia, Dayan lahir di tanah leluhurnya, Israel.

Sejak muda ia sudah menunjukkan ke-Israel-annya, terutama saat bergabung dengan Hagannah.

Organisasi ini merupakan organisasi rahasia yang dibentuk untuk melindungi kaum Yahudi di Palestina dari serangan bangsa Arab.

Karena kegiatannya tersebut, Dayan bahkan sempat dipenjara pada 1939-1941.