Find Us On Social Media :

Akhirnya si Veteran Perang Sadar, Tunawisma yang Ia Tawari Rokok Itu Adiknya Sendiri yang Hilang Hampir 30 Tahun yang Lalu

By Moh Habib Asyhad, Senin, 4 Desember 2017 | 19:30 WIB

Selama empat tahun ia menyangka sang bibi adalah benar-benar ibunya, dan salah mengira bahwa sepupunya adalah saudara kandungnya.

Sementara Billy dibesarkan oleh Lorraine hingga pada usia 10 tahun ibunya meninggal dan ia pun dipindahkan ke sebuah panti.

Kemudian ia lebih banyak menghabiskan hidupnya dengan tinggal di jalanan, termasuk pada delapan bulan terakhir ini.

“Ibu kami seorang wanita yang luar biasa dan manis. Aku berharap Roy bisa bertemu dengannya, segalanya bisa menjadi berbeda,” kata Billy.

Roy menyetujuinya dan mengatakan: “Aku berharap bisa bertemu dengannya. Aku tidak pernah punya kesempatan. Aneh sekali mengatakan ‘adik’ atau ‘paman’. Aku tidak memilikinya.”

Billy mengakui hal ini adalah kesempatan tipis untuk terjadi, ia duduk di halaman gereja saat Misa Minggu ketika Roy lewat di sana.

“Aku hanya duduk di halaman gereja sebelum mencari tempat untuk membaringkan kepalaku. Pria ini menghampiri dan bertanya banyak hal padaku, tentang ibu dan adik perempuan. Kemudian ia bilang bahwa ia kakaknya. Awalnya aku tidak percaya padanya. Ini gila,” kata Billy.

Masih menurut Billy, ia selalu tahu bahwa ia punya kakak karena ibunya pernah menjelaskan segalanya.

(Baca juga: 5 Tempat Wisata yang Harus Kita Kunjungi, Salah Satunya Ada Taman Neraka Lo!)

(Baca juga: Inilah yang Terjadi Jika Suami-Istri Berhubungan Seks Setiap Hari Selama Setahun)

Namun, ia tidak tahu apa-apa tentangnya atau bahkan bila ia tinggal di daerah yang sama.

Itu sebabnya ia masih merasa kaget dengan segala yang terjadi.

Setelah pertemuan itu, Roy langsung mengajak Billy tinggal di rumahnya dan kini mereka saling berdekatan.

Berkat bantuan Roy, kini Billy bisa mendapatkan pekerjaan di sebuah perusahaan logistik.

“Hidupku berubah setelah Roy datang padaku. Ia menjagaku, seperti seharusnya seorang kakak. Kami tidak berhenti bicara sepanjang waktu, tetapi kini kami menjalani sisa hidup dengan saling mengenal satu sama lain,” kata Billy.

Masih menurut cerita situs Mirror, Roy Aspinall bekerja sebagai seorang sukarelawan di kelompok yang mendukung veteran di Wigan ED Place (Everyone Deserves Support).

Kata Roy, mereka punya banyak kemiripan, seperti minum kopi dengan susu dan dua butir gula.

“Untuk mengatkan aku punya seorang adik adalah sangat aneh tetapi terasa menyenangkan, tanpa tangisan. Ia tidak pernah jauh dariku sekarang,” tutup Roy Aspinall.