Balita Ini Diikat Di Tangga Oleh Ibu Kandungnya Karena Sang Ayah Belum Mengiriminya Uang

Yoyok Prima Maulana

Penulis

Karena marah, ibu tersebut memutuskan untuk mengikat anaknya yang bungsu di tangga apartemen dan mengirimkan fotonya kepada ayahnya.

Intisari-Online.com – Seringkali anak menjadi korban akibat perceraian kedua orangtuanya. Seperti yang dialami oleh seorang balita usia 3 tahun di kota Leiyang di Provinsi Hunan, China (8/11).

Balita yang tidak disebutkan namanya itu diikat oleh ibunya sendiri di tangga apartemennya. Sang ibu kesal karena mantan suaminya belum memberinya uang tunjangan anak.

Balita itu pun menjerit dan menangis karena tubuhnya terikat di tangga.

BACA JUGA:Romantis, Pria Ini Habiskan Uang yang Dia Tabung Sejak Usia 12 Tahun 'Hanya' untuk Melamar Kekasihnya

Anak malang ini diikat oleh ibunya di tangga.

Ibu yang kejam itu tidak memedulikan anaknya, sebaliknya ia memotret sang anak dan mengirimkan fotonya kepada mantan suaminya.

Ia menuntut mantan suaminya segera mengirimkan uang, baru ia akan melepaskan anaknya dari ikatan.

Ayah sang balita tentu saja kaget melihat putranya mengalami kekerasan oleh ibunya sendiri.

Hanya saja ia tidak bisa langsung menolong karena berada di kota lain yang berjarak 390 km.

Ia pun segera mengirimkan foto itu kepada orangtuanya yang tinggal di kota yang sama dengan mantan istrinya.

Dalam waktu 20 menit kakek dari balita itu segera datang dan menolong cucunya.

Ia menemukan sang cucu dalam keadaan trauma karena diikat di tangga oleh ibunya sendiri.

Foto balita terikat di tangga ini menyebar di media sosial WeChat di China.

Banyak netizen yang marah dengan perilaku ibu balita itu.

Dilansir dari Sina.com, pekan lalu, suami istri itu bercerai pada pertengahan 2016 lalu dan memiliki 2 putra.

Putra tertua tinggal bersama ibunya dan putra bungsu tinggal bersama ayahnya.

Sejak Juli lalu, sang ayah meminta mantan istrinya untuk merawat anak bungsunya juga.

BACA JUGA:Mengapa Harus Ada Kerikil di Sepanjang Rel Kereta Api? Ini Dia Penjelasannya

Untuk itu, sang ayah akan memberi tunjangan anak sebesar 2.000 yuan atau setara Rp 4,5 juta setiap bulannya.

Disebutkan pula bahwa ayah kedua balita telah membayar sekitar 5.700 yuan atau setara Rp13 juta kepada mantan istrinya sebagai tunjangan untuk putra tertua mereka.

Total yang telah dibayarkan kepada mantan istrinya adalah 13.200 yuan atau setara Rp30 juta selama Agustus, September, dan Oktober.

Nah, pada 5 November ibu kedua anak itu melaporkan bahwa ia hanya menerima Rp2,3 juta bukan Rp4,5 juta seperti yang dijanjikan.

Karena marah, ibu tersebut memutuskan untuk mengikat anaknya yang bungsu di tangga apartemen dan mengirimkan fotonya kepada ayahnya.

Dilansir dari The Paper, sang ayah tengah berdiskusi dengan istrinya tentang jumlah tunjangan anak yang harus dibayarkannya.

Perceraian, tunjangan anak, anak diikat di tangga, anak mengalami kekerasan, ibu yang kejam, ibu menyiksa anak sendiri

BACA JUGA:Rumah Ini Dari Luar Tampak Bobrok, Padahal Dalamnya Bikin Melongo Karena Takjub

Artikel Terkait