Find Us On Social Media :

Sangar, Kakek Tukang Becak 82 Tahun Ini Ternyata Kerap Menyabet Juara Ajang Lari Internasional

By Moh Habib Asyhad, Minggu, 15 Oktober 2017 | 18:15 WIB

Ia tidak mendapatkan perhatian pemerintah.

(Baca juga: Malang Benar Nasibnya, Laki-laki Jepang Ini Tewas Tertimbun 6 Ton Majalah Porno Koleksinya)

Dia tidak bisa mendapat pekerjaan yang layak, sehingga pada tahun 1970 Darmiyanto akhirnya memilih sebagai tukang becak. Hingga usia senjanya, Pak Dar tetap mengayuh becak untuk menafkahi keluarganya.

Tempat mangkalnya berada di jalan Pemotongan dan terkadang di Jalan Jenderal Sudirman.

"Pak Dar di sini tukang becak yang paling tua. Setiap hari dari rumahnya hinga sini lari, kalau Jumat libur," kata Siswanto (51), rekan Pak Dar yang mangkal di Jalan Pemotongan.

Meski nasibnya kurang beruntung, dia tetap bersyukur. Ia merasa berkecukupan dengan hasil dari menarik becaknya. Ia hanya berdoa semoga tetap diberikan kesehatan dan kebugaran di usianya yang tak lagi muda ini.

Ia mengaku akan tetap berolahraga lari hingga akhir hayatnya. Sebab, menurutnya, dari aktivitas berlari inilah yang membuat badannya tetap sehat.

"Kalau bisa meraih juara lomba lari, bonusnya lumayan," pungkasnya.

(Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul "Pak Dar, Kakek Tukang Becak yang Kerap Sabet Juara Lari di Ajang Internasional")