Find Us On Social Media :

Pikir Ulanglah Sebelum Mentato Tubuh Anda, Jika Tak Ingin Alami Hal Buruk Seperti Wanita Ini

By Ade Sulaeman, Jumat, 6 Oktober 2017 | 07:00 WIB

Intisari-Online.com – Seorang dokter wanita dari Royal Prince Alfred Hospital di Sydney, menuliskan kisah pasiennya di jurnal di Annals of Internal Medicine.

Kisah itu bermula ketika seorang wanita berusia 30 tahun mengunjunginya.

Dia mengungkapkan ada dua benjolan kecil tapi keras di bawah lengannya.

Si wanita mengatakan dia siap mendengar kamar terburuk dari sang dokter.

Dari hasil pemindaian PET (Postitron Emission Tomography), benjolan itu nampak seperti limfoma atau kanker kelenjar getah bening.

Namun hasil biopsi menunjukkan bahwa kelenjar getah beningnya tidak membengkak bukan karena kanker.

Melainkan karena sistem kekebalan tubuhnya bereaksi terhadap tinta dari tato yang ia buat 15 tahun yang lalu.

Walau sedikit bersyukur atas hasil pemeriksaan, sang dokter memperingatkan dokter lain bahwa pigmen tato yang dikumpulkan di kelenjar getah bening dapat meniru limfoma.

Sehingga setiap dokter harus melakukan pemeriksaan fisik dan pemindaian CT scan.

Perlu diketahui, beberapa komplikasi tato memang biasanya terjadi beberapa tahun setelah dibuat.

Seperti rasa sakit, infeksi, dan hipersensitivitas, termasuk pembesaran kelenjar getah bening.