Find Us On Social Media :

Mengenal Lebih Jauh Kandungan dan Bahaya Pil PCC yang Membuat Anak-anak di Kendari Berubah Seperti ‘Zombi’

By Moh Habib Asyhad, Rabu, 4 Oktober 2017 | 08:00 WIB

Intisari-Online.com - Setidaknya ada 61 orang dilarikan ke rumah sakit di Kendari, Sulawesi Tenggara akibat overdosis pil PCC. Kejadian itu terjadi pada 14 September 2017 lalu.

Sebagian besar korban itu adalah siswa SD dan SMP. Ada yang langsung tak sadarkan diri bahkan juga meninggal setelah mengonsumsi obat itu.

Beberapa pasien yang selamat dilaporkan menunjukkan kondisi mental yang terganggu sehingga harus diikat agar tak mengamuk.

(Baca juga: Apakah Ada Keterkaitan antara Pil PCC dengan Tingkat Stres Remaja?)

Apa yang sebenarnya terkandung dalam obat PCC, narkoba jenis baru yang dipasarkan untuk anak-anak sekolah ini?

Apa yang terkandung dalam obat PCC?

PCC merupakan akronim dari Paracetamol, Cafein, dan Carisoprodol.

Paracetamol atau disebut acetaminophen termasuk ke dalam jenis obat penghilang rasa sakit yang dijual bebas.

Paracetamol biasanya digunakan untuk mengurangi gejala rasa sakit ringan hingga sedang seperti sakit kepala, flu, nyeri karena haid, sakit gigi, hingga nyeri sendi.

Tablet paracetamol 500mg diminum setiap 6 jam sekali untuk mencapai efek penghilang rasa nyeri ini.

Ada beberapa efek samping paracetamol, seperti mual, sakit perut bagian atas, gatal-gatal, kehilangan nafsu makan, urin berwarna gelap serta feses pucat hingga warna kulit dan mata menjadi kuning.

Namun, gejala-gejala seperti di atas tidak umum dirasakan oleh orang banyak tentu dengan mengonsumsi sesuai aturan.

(Baca juga: Bencana Akibat Pemanasan Global, dari Anthrax Zombie Hingga Serbuan Gurita ke Rumah Penduduk)