Hal ini disebut dengan pengalaman. Seringkali pengalaman mengajarkan lebih banyak hal ketimbang sekadar teori.
Saat manager bank tahu bahwa banknya telah mengalami pencurian. Ia segera pergi ke sana dan menemui pihak supervisor.
Alih-alih panik, pihak supervisor justru mengeluarkan ide tak terduga.
Supervisor bank justru berkata bahwa mereka perlu mengambil 80 milyar dari sisa uang yang masih ada.
Jadi uang yang diambil itu bisa dimasukkan sebagai uang tercuri. Setelah itu barulah bank menelepon pihak polisi.
Hal ini adalah contoh cara mengambil kesempatan dalam kesempitan.
Keesokan harinya, berita televisi melaporkan bahwa 100 milyar telah dicuri dari bank.
BACA JUGA: Mulai Sekarang, Berhentilah Makan Nasi Sisa Kemarin! Ini Alasannya
Perampok kaget karena merasa bahwa jumlah curiannya tak sebanyak itu.
Mereka kemudian menghitung semua hasil curiannya. Hasilnya, ternyata mereka hanya mendapat 20 milyar saja!
Perampok kaget karena mereka sudah susah payah berjuang dan mengambil risiko besar namun hanya mendapat 20 milyar saja.
Sedangkan pihak bank yang tidak melakukan apa-apa justru bisa mendapatkan uang 80 milyar dalam sekejap dan tanpa harus mengotori tangannya.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR