Advertorial
Intisari-Online.com - Apa yang ada dipikirkan Anda ketika mendengar nama bandara?
Pasti sebuah bangunan besar dan ada banyak pesawat di dalamnya.
Benar. Bandara adalah tempat pesawat mendarat dan terbang. Ia juga menjadi gerbang datang dan perginya jutaan orang dari berbagai kota bahkan dunia.
Sangat jarang sekali ada sebuah bandara sepi. Bahkan untuk bandara kecil sekalipun.
Namun bandara-bandara di bawah berbeda. Tidak hanya sepi, bandara ini sungguh menyeramkan. Sebab, ia telah dilantarkan.
Beginilah kondisi bandara-bandara yang terlantar di seluruh dunia dilansir rd.com.
Bandara Internasional Nicosia di Siprus
Bandara Internasional Nicosia dulunya adalah bandara pusat Siprus.
Setelah pasukan Turki menyerbu negara itu untuk melawan kudeta Yunani pada tahun 1974, bandara itu ditutup.
Sekarang bandara yang ditinggalkan itu berada di zona penyangga yang dikendalikan PBB antara utara dan selatan negara itu.
Bandara Internasional Ellinikon di Yunani
Ellinikon adalah satu-satunya bandara di ibukota Yunani selama lebih dari 60 tahun.
Tetapi pada tahun 2001 itu ditutup untuk membuka jalan bagi Bandar Udara Internasional Athena sebelum Yunani menjadi tuan rumah Olimpiade 2004.
Baca juga:Bukti Cinta Itu Tak Terbatas: Suami Ini Rela Donorkan Ginjalnya Untuk Istri Tersayang
Bandara Internasional Yasser Arafat di Jalur Gaza
Sebelumnya dikenal sebagai Bandar Udara Internasional Gaza, pusat di Jalur Gaza dibangun menggunakan jutaan dolar dalam bentuk hibah luar negeri yang membantu membangun ruang rancangan arsitek Maroko.
Mantan presiden AS Bill Clinton memotong pita ketika dibuka pada tahun 1998. Tetapi Israel mengebom bandara tersebut pada tahun 2001 dan membuatnya rusak berat.
Bandara Ciudad Real di Spanyol
Bandara Ciudad Real, yang terletak di sebelah selatan Madrid, dan dibuka pada tahun 2008 tetapi bangkrut empat tahun kemudian.
Padahal pembuataan bandara ini mencapai 1,2 miliar US Dollar.
Bandar Udara Internasional Berlin-Brandenburg Willy Brandt di Jerman
Konstruksi untuk bandara Berlin ini dimulai pada 2006 dan rencana pembukaan pada 2012.
Tetapi karena eskalator yang terlalu pendek dan sistem ekstraksi asap yang tidak efektif, pembukaan ditunda hingga tiga kali.
Hingga ini, bandara tersebut belum digunakan. Padahal pembuataan bandara mencapai 6 miliar US Dollar.
Baca juga:Dari Karya Kuno Hingga Jadi Ikon Dunia, Beginilah Transformasi 7 Bangunan Paling Popular di Dunia