Intisari-Online.com – Sudah kita pahami bersama, bahwa definisi cantik bagi tiap orang atau bangsa itu berbeda.
Sementara negara Barat memandang wanita cantik adalah yang bertubuh seksi, kulit putih, postur ideal, di tempat lain bisa sangat berbeda.
Beberapa wanita yag tinggal di daerah tertentu pun kadang harus mengikuti aturan yang berlaku di lingkungannya.
Suku pribumi Himba di Nambia Utara, Afrika, salah satunya yang menetapkan aturan aneh bagi kaum wanitanya.
BACA JUGA:Terkenal Gagah Berani, Bung Karno Ternyata Tidak Tegaan Melihat Binatang Tersiksa atau Diburu
Suku Himba adalah suku terkenal dari 'orang merah' di Nambia Utara. Populasinya mencapai 50 ribu jiwa.
Suku ini tidak mengizinkan wanita untuk mandi, namun wanita dari suku mereka dianggap yang paling cantik di benua itu.
Lebih-lebih untuk mandi, kaum wanita suku Himba juga dibatasi untuk mencuci tangan mereka dengan air.
Meski begitu, wanita suku Himba punya rahasia untuk menjaga kecantikannya.
Cara mereka mandi tidak memakai air melainkan menggunakan asap.
Caranya denga menaruh arang bakar ke dalam mangkuk kecil berisi tanaman herbal (kebanyakan daun dan cabang kecil pohon Commiphora) dan menunggu asap naik.
Setelah itu mereka akan membungkuk di atas mangkuk yang berasap. Panas dari asap tersebut akan membuat mereka berkeringat.
Untuk membersihkan tubuh secara menyeluruh, mereka akan menutup diri dengan selimut sehingga asap terperangkap di bawah kain.
Source | : | naukrinama.com |
Penulis | : | Masrurroh Ummu Kulsum |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR