Intisari-online.com - Apa yang Anda pikirkan tentang orang yang mengalami halusinasi atau delusi?
Biasanya kita menggambarkannya sebagai orang yang sering mendengar suara-suara yang tidak nyata atau bersikap berdasarkan apa yang didengarnya dari suara yang tidak nyata itu.
Secara psikologis, orang yang mengalami delusi dan halusinasi disebut psikosis.
Tapi, jangan salah. Mendengar suara mungkin sudah sangat ekstrem.
Baca juga: Dari Halusinasi hingga Paranoid, Inilah 5 Hal yang Dirasakan Penderita Skizofrenia
Karena ada tanda-tanda halus yang sebenarnya mengindikasikan seseorang mengalami psikosis.
Sering tidak disadari sehingga kondisi itu berkembang menjadi delusi dan halusinasi parah.
Memang membutuhkan profesional untuk mendiagnosis seseorang mengalami psikosis atau tidak.
Namun lima tanda ini bisa menjadi alarm bagi kita agar psikosis yang mungkin saja kita atau orang yang kita kasihi alami, tidak semakin parah.
1. Suasana hati yang depresi
Depresi bisa menjadi indikator seseorang mengalami psikosis.
Apalagi jika mengalami kombinasi dengan keyakinan yang delusional, salah mempercayai sesuatu, dan sangat pesimis.
2. Kecemasan
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR