Bisa jadi perilaku ini merupakan bentuk kebingungan spesies karena tekanan tinggi musim kawin.
Hal tersebut membuat mereka menunjukkan perilaku agresif juga respons seksual, bahkan terhadap gagak yang sudah mati.
Sayangnya, penjelasan di atas baru dugaan. Penelitian lanjutan diperlukan untuk mengetahui apa yang menyebabkan beberapa burung bereaksi dengan cara tersebut.
Temuan ini telah dipublikasikan daring di jurnal Philosophical Transactions of the Royal Society B. (Monika Novena)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Apa Maksud Gagak Kawini Bangkai Spesiesnya?".
Baca juga: Konyol, Israel Tembak Jatuh Drone Rusia yang Ternyata Buatan Israel Sendiri
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR