Intisari-Online.Com – Emma Stone merupakan salah satu aktris Hollywood yang bersinar beberapa tahun belakangan ini. Namun, proses untuk sampai pada tahap ini bukanlah hal mudah. Semasa kecilnya, Emma bermasalah dengan gangguan panik dan kecemasan.
Dalam sebuah interview dengan Rolling Stone, pemain film La La Land ini berterus terang tentang masalah mental yang dialaminya ketika kecil. “Gangguan kecemasan saya terjadi terus menerus. Saya berulang kali meberikan pertanyaan kepada ibu saya: ‘Jam berapa Ibu akan menjemput?’, ‘Ibu mau ke mana?’, ‘Apa yang akan terjadi pada jam makan siang?’. Saya cemas hingga mual. Pada satu titik, saya bahkan tidak bisa pergi ke rumah teman. Dan sangat sulit melangkah menuju ke sekolah karena terlalu takut,” cerita Emma panjang lebar.
Orangtua Emma pun membawanya ke terapis untuk mengatasi gangguan kecemasan tersebut. Menurut Emma, berbicara dengan terapi sangat membantunya. Selain itu, cara Emma berdamai dengan kecemasannya adalah melalui akting. Ia berpartisipasi pada kegiatan teater dan kelompok improvisasi yang akhirnya membuatnya jatuh cinta pada dunia komedi. Berkat bergabung di kelompok itu lah akhirnya Emma bisa mendapatkan peran di film komedi remaja Easy A dan Superbad. Setelah itu, karier Emma di dunia akting pun melesat dan film-filmnya selalu digemari banyak orang.
“Karena terus merasa cemas, akhirnya saya mencoba bergabung dengan teater, melakukan improvisasi dan komedi sketsa. Kita harus benar-benar serius saat improvisasi karena itu bisa melawan rasa cemas dalam diri,” paparnya.