Advertorial

(Foto) Ya Ampun, Bersihkan Selokan Sampai Seperti Ini Hanya Digaji Rp138 Ribu!

Mentari DP

Editor

Bersyukurlah dengan pekerjaan kita hari ini. Masih banyak pekerjaan-pekerjaan lebih buruk dibanding punya kita saat ini.
Bersyukurlah dengan pekerjaan kita hari ini. Masih banyak pekerjaan-pekerjaan lebih buruk dibanding punya kita saat ini.

Intisari-Online.com – Apakah Anda sering mengeluh soal pekerjaan Anda?

Seperti terlalu banyak kerjaan, gaji tidak banyak, dan jauhnya kantor dari rumah Anda?

Jika iya, mungkin mulai hari ini Anda harus lebih bersyukur. Sebab, pekerjaan Anda bukanlah pekerjaan yang disebut sebagai pekerjaan terburuk di dunia.

Dilansir dari metro.co.uk, pembersih saluran pembuangan di Dhaka, Bangladesh disebut sebagai pekerjaan paling buruk di dunia.

Bagaimana tidak, sebagai pembersih saluran pembuangan, Anda harus menyelam di saluran yang sangat kotor dan bau.

Baca juga:Jam Demi Jam 'Kekikukan' Rumah Tangga Charles-Diana Jelang Perceraian, Kesaksian Pengawal

Lalu Anda akan membersihkan penyumbatan dengan tongkat atau malah dengan tangan Anda sendiri.

Sedihnya lagi, para pembersih saluran pembuangan ini hanya dibayar 7,50 Poundsterling (Rp138.000) per hari.

Padahal pekerjaan ini termasuk pekerjaan yang berbahaya. Karena mereka harus berenang dan menahan nafas di selokan yang tercemar di Dhaka dengan tidak menggunakan alat pelindung.

Belum lagi jika terjadi banjir. Maka kondisi selokan akan semakin kotor saja.

Tidak heran, setiap tahun para pekerja ini menderita efek kesehatan jangja panjang yang disebabkan oleh sampah di saluran pembuangan.

Baca juga:Kedua Mata Gadis Kecil Ini Tertutup Luka Lebam, Ini Kekejian yang Dilakukan Ibu Tirinya

Berikut beberapa foto para pembersih saluran pembuangan di Bangladesh.

Baca juga:Pilot Ini Terpaksa Daratkan Pesawat di Sawah Demi Tunggu Pesawat Pak Harto Terbang

Artikel Terkait