Advertorial

Tak Hanya Urusan Kepuasan Seksual, Ternyata Ini Manfaat Lain Operasi Vaginoplasty yang Dilakukan Nikita Mirzani

Aulia Dian Permata
,
Ade Sulaeman

Tim Redaksi

Intisari-Online.com - Nikita Mirzani baru saja mengunggah foto bersama tim dokter bedah plastik di klinik Promec, Jakarta.

Nikita juga menjelaskan bahwa dia melakukan beberapa operasi, salah satunya adalah vaginoplasty atau lebih dikenal sebagai operasi perbaikan organ intim wanita.

Sayangnya, unggahan tersebut masih banyak ditanggapi secara salah kaprah.

Warganet menilai bahwa operasi vaginoplasty yang dilakukan Nikita Mirzani semata-mata hanya berorientasi pada hubungan seksual.

Baca Juga:Inilah 9 Aturan Dandan Keluarga Kerajaan Inggris yang Tidak Pernah Dilanggar Ratu dan Putri Sampai Kapan Pun

Padahal, vaginoplasty juga ada manfaatnya bagi wanita, lo!

Organ intim wanita bisa mengalami kerusakan, dalam hal ini otot organ intim dan panggul melemah.

Penyebabnya bisa karena pertambahan usia, proses melahirkan secara normal, obesitas, dan memasuki masa menopause.

Terutama saat melahirkan secara normal, bayi yang melewati organ intim wanita dapat menyebabkan otot panggul terlalu melar dan robek.

Baca Juga:Jadwal Libur Lebaran Berubah, Padahal Sudah Keburu Pesan Tiket Kereta Api? Ini Prosedur Pembatalan Tiket Kereta Api

Lalu, apa manfaat yang didapat setelah seorang wanita melakukan vaginoplasty?

1. Mengembalikan fungsi organ kandung kemih menjadi normal

Wanita kadang merasakan ingin buang air kecil terus menerus dan tidak dapat menahannya.

Operasi vaginoplasty bisa membuat organ kandung kemih kembali normal karena otot panggul diperbaiki lagi.

Baca Juga:3 Orang Ini Berhasil Kabur dari Penjara Super Ketat Alcatraz, Ini Nasib Mereka Setelah 50 Tahun Bersembunyi

2. Rekontruksi organ intim wanita

Dojter bedah plastik akan melakukan hal ini sesuai hasil pemeriksaan dan konsultasi dengan pasien sebelumnya.

Saat melahirkan, organ intim wanita mengalami peregangan dan membuatnya longgar.

Selain itu beberapa prosedur 'merobek' serta 'menjahit' saat proses melahirkan juga akan mengubah bentuk asli organ intim.

Dengan rekontruksi ini, organ intim akan terasa lebih kencang dan sempit.

3. Meningkatkan kepercayaan diri dalam hubungan seksual

Terkadang, wanita merasa kurang percaya diri saat berhubungan intim dengan pasangannya karena merasa organ intimnya terlalu 'longgar'.

Dengan vaginoplasty, bentuk organ intim akan diremajakan dan dikembalikan seperti semula seperti belum melahirkan.

Ini terbukti dapat meningkatkan kepercayaan diri wanita, namun tidak menjamin bahwa hasrat seksualnya juga akan meningkat.

Operasi vaginoplasty juga tidak menjamin wanita akan terus merasakan orgasme saat berhubungan intim, ya!

Sejauh ini, peminat operasi vaginoplasty terus bertambah khususnya di kota-kota besar.

Baca Juga:Pria Ini Bocorkan 10 Alasan Kenapa Banyak Pria Bule Suka Wanita Indonesia

Menurut Lisa Hasibuan, ahli bedah plastik Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, operasi vaginoplasty ini sangat aman.

"Dengan teknik yang benar dan konsultasi mendalam, pasien tidak perlu menjalani pemulihan saraf dalam waktu lama," jelas Lisa seperti dilansir Kompas.com.

Tingkat keberhasilan operasi juga akan ditentukan oleh tindak perawatan yang dilakukan pasien.

Setelah operasi, organ intim harus diistirahatkan selama 3-8 minggu untuk mencegah infeksi atau benan jahitan yang terlepas.

Lisa juga menyarankan operasi ini sebaiknya dilakukan oleh wanita yang tak lagi ingin memiliki anak.

"Kalau nanti melahirkan lagi, organ intim akan melebar dan hasil operasi akan jadi sia-sia," lanjut Lisa.

Biaya yang ditawarkan untuk melakukan operasi vaginoplasty ini juga tidak murah, lo!

Anda perlu merogoh kocek mulai belasan juta rupiah hingga Rp 150 juta.

Baca Juga:Jadwal Libur Lebaran Berubah, Padahal Sudah Keburu Pesan Tiket Kereta Api? Ini Prosedur Pembatalan Tiket Kereta Api

Artikel Terkait