"Contoh kasus saat hujan lebat, otomatis visibilitas berkendara akan berkurang, ditambah dengan mobil depan menyalakan hazard, kondisi lampu yang terus menerus menyala bisa membuat pengendara di belakang justru silau dan binggung, akibatnya tingkat risiko makin besar terjadi," kata Jusri.
Untuk edukasi baiknya di mulai sejak usia dini, cara mudahnya dengan mengenalkan dunia lalu lintas dalam kurikulum pelajaran.
"Bila dilakukan sejak awal, pemahaman akan lalu lintas dan kesadaran masyarakat dalam berkendara akan makin tinggi, efeknya juga bisa menekan angka kecelakaan lalu lintas," ucapnya. (kompas.com)
(Baca juga: Bakar Daun Salam Dalam Ruangan, 10 Menit Kemudian Anda Merasakan Sensasi yang Berbeda)
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR