Pasien tersebut diyakini menelan benda-benda ini dalam rentang waktu yang lama, sebagai cara untuk mengatasi kecemasan.
Saat ditanyai mengenai motivasinya memakan benda-benda ini, pria ini mengaku sering merasa cemas.
Maka ia memakan batu-batuan dan dan benda-benda keras, meski ia juga mengakui menggunakan narkoba, untuk menghilangkan kecemasan.
Pria yang diyakini berasal dari Goyang utara, Korea Selatan ini diketahui memang cacat intelektual.
Baca Juga : Kisah Pilu, Mempelai Wanita yang Menunggu Akad Nikah Mendapati Kenyataan Calon Suaminya Meninggal Dunia
Kasus yang tidak biasa ini, kemudian diterbitkan oleh Dr Pyong Wha Choi dalam American Journal of Medicine Case Report.
Dr Choi mengatakan menelan benda asing lebih sering terjadi pada anak-anak karena mereka secara tidak sengaja menelan barang-barang.
Sementara orang dewasa, labih sering menelan benda yang lebih masuk akal seperti tulang ikan dan ayam.
"Dalam kasus ini, meskipun pasien tidak mengeluh muntah, sejumlah besar kerikil dan koin menyebabkan sakit perut," kata Dr Choi.
Source | : | Mirror |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR