3. Tidak pernah ada negara Palestina merdeka
Sebuah entitas Palestina yang dapat diidentifikasi sendiri, berkuasa dan diakui tidak pernah ada sampai gerakan nasional Palestina Arab pada abad ke-20.
4. Perbatasan negara-negara Arab modern diciptakan oleh orang Eropa
Sebelum Inggris dan Perancis mengukir Timur Tengah setelah Perang Dunia I, wilayah itu adalah bagian dari Kekaisaran Ottoman.
Wilayah itu dibagi menjadi kota-kota yang berpusat pada perkotaan yang disebut sanjaks.
Sanjaks dari Yerusalem, Nablus, Acre dan Beirut adalah bagian dari Israel masa kini.
Baca Juga : Wanita Cantik dan Bertubuh Tinggi Ini Rela Dinikahi Pria yang Tingginya Kurang dari 1 Meter
5. Zionisme
Zionisme adalah gerakan yang diluncurkan pada abad ke-19 untuk pembentukan kembali, pengembangan dan perlindungan sebuah negara Yahudi di tanah Israel.
Karena Israel telah menjadi pusat dan kekuatan pendorong orang-orang Yahudi selama ribuan tahun.
6. Orang-orang Yahudi tidak mencuri tanah dari orang-orang Arab
Orang-orang Yahudi tidak mencuri tanah dari orang-orang Arab ketika mereka kembali ke Israel pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20.
Mereka secara sah membeli tanah dari pemilik tanah yang tinggal di ibu kota Arab untuk membangun kibbutzim dan komunitas.
Penyewa Arab lokal sering mengungsi setelah pembelian sehingga orang Yahudi dapat disewa untuk bekerja di tanah.
Source | : | fuelfortruth.org |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR