Advertorial

Dituduh Gunakan Beras Plastik, RM Padang Ini Laporkan Pengunggah Video ‘Bola Nasi Memantul’

Ade Sulaeman

Editor

Laporan dilakukan karena pemilik rumah makan menganggap penggunggah video telah mencemarkan nama baik rumah makannya.
Laporan dilakukan karena pemilik rumah makan menganggap penggunggah video telah mencemarkan nama baik rumah makannya.

Intisari-Online.com - Pemilik dari sebuah rumah makan masakan Padang melaporkan penggunggah video bola nasi memantul ke polisi.

Laporan dilakukan karena pemilik rumah makan menganggap penggunggah video telah mencemarkan nama baik rumah makannya.

Laporan disampaikan ke Mapolres Metro Jakarta Pusat pada pertengahan pekan ini.

Kasat Reskrim setempat, yakni Ajun Komisaris Besar Tahan Marpaung membenarkan adanya laporan tersebut. "Kita sudah memeriksa saksi pelapor maupun berasnya," ujar dia kepada Kompas.com, Minggu (27/8/2017).

Menurut Tahan, pihaknya tengah menyelidiki identitas dari pengunggah video maupun orang yang ada di dalamnya.

(Baca juga: Inilah Dugaan Gejala yang Muncul Setelah Mengonsumsi Beras Plastik)

Jika sudah diketahui, polisi juga berencana memanggil mereka. "Karena sampai sekarang belum tahu yang mengunggah ini siapa. Jadi masih dilidik," ujar Tahan.

Video mengenai bola nasi memantul diketahui diunggah di Youtube dengan judul "Heboh! Karyawan Temukan Nasi Plastik Pada Makanan Kotak RM M*** J***".

Pada video tersebut, terlihat beberapa karyawan sebuah kantor yang menuding sebuah rumah makan masakan Padang telah menggunakan beras plastik pada menu yang dihidangkannya.

Tudingan itu dilatarbelakangi temuan para karyawan tersebut yang menyebut bahwa nasi dari RM yang bersangkutan dapat memantul saat dibentuk menjadi gumpalan bola.

Mereka beralasan hal yang sama tidak mungkin terjadi jika gumpalan bola terbuat dari nasi yang dimasak dai beras asli. (Alsadad Rudi)

(Baca juga: Tidak Hanya di Indonesia, Beras Plastik Juga Tersebar di Sejumlah Negara)

Artikel ini sudah tayang di kompas.com dengan judul “Pengunggah Video Bola Nasi Memantul Dilaporkan ke Polisi”.

Artikel Terkait