KONSEKUENSI
Sayangnya, mencintai pria yang sudah menikah juga diikuti oleh hal-hal buruk yang menunggu:
1. Anda akan selalu berada di kursi belakang
Anda akan menjadi bayangan dalam kehidupan sosialnya dan non-entitas pada tanggal-tanggal khusus.
Baca Juga : Dalam Dolar Amerika Serikat Ada Senjata Kata-kata Melawan Komunisme
2. Juga, Anda akan membuang waktu berharga untuk bertemu dengannya, jatuh cinta, mendengarkan janji-janjinya, dan mencoba melupakannya.
3. Orang yang dicintai tidak akan mendukung keputusan Anda untuk menikah dengan pria yang sudah menikah.
Ini artinya adalah Anda akan mengalami malam-malam tanpa tidur, banyak air mata, kemarahan, kesepian, dan isolasi.
4. Jika kebenaran terungkap, Anda mungkin akan kehilangan kepercayaan dari anggota keluarga dan teman-teman terdekat.
Bahkan, reputasi Anda akan rusak.
Baca Juga : Sebelum Dihukum Mati Pengedar Narkoba Asal Malaysia Ini Ingin Fotonya Disebar, Tujuannya Sungguh Mulia
5. Jika akhirnya Anda dan dia bersatu, Anda tetap akan diingat sebagai perebut suami orang.
Bahkan jika nantinya dia tidak setia, Anda harus memahami keberadaan wanita lain, akrena Anda pernah ada di posisinya.
APA YANG HARUS SAYA LAKUKAN JIKA MENCINTAI SUAMI ORANG LAIN?
Baca Juga : Hindari Depresi dengan Mencintai Hidup Anda Sendiri, Ini 5 Cara Melakukannya!
Anda jatuh cinta dengan pria yang sudah menikah, Anda tidak dapat memutar kembali waktu, dan Anda tidak ingin terus membuang waktu dalam lingkaran setan ini.
Anda dipenuhi dengan cinta, kemarahan, rasa bersalah, kekosongan, kesepian, dan keterasingan yang frustrasi.
Bagaimana cara memperbaiki ini?
1. Analisis bagaimana perasaan Anda, ke arah mana Anda menuju?
Lihat dan bayangan diri sendiri dalam waktu 5 tahun ke depan.
Apakah ini hal yang Anda inginkan untuk diri sendiri?
2. Berhenti berbicara dengannya dan hindari situasi serta tempat yang kira-kira dia berada.
3. Menangis sampai Anda tidak lagi memiliki sisa air mata.
Lebih baik menderita sedikit sekarang daripada menghukum diri sendiri dengan penderitaan seumur hidup.
4. Bicaralah dengan seorang teman yang dapat menghibur Anda dan memberi Anda beberapa saran.
Dua kepala lebih baik daripada satu. Jika memungkinkan, carilah bantuan profesional.
orang lain
Baca Juga : Ajaran Bung Hatta untuk Anaknya: Membantu Orang Lain Tak Harus Menjadi Jutawan Dulu
5. Pikirkan tentang tujuan pribadi Anda dan fokus pada proyek-proyek kehidupan baru.
6. Perluas lingkaran sosial Anda, perbanyak kumpul-kumpul, dan ingat bahwa masih banyak lagi ikan di laut.
Cinta seharusnya membuat kita lebih bahagia, dan kalimat "Aku mencintai suami orang lain" sepertinya tidak akan membimbingmu menuju kebahagiaan.
Baca Juga : Seorang Istri dan Selingkuhannya Berencana Bunuh Suaminya yang Polisi, Untung Gagal!
Source | : | Step to health |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR