Sayangnya, pernikahan yang megah itu tidak diikuti dengan kehidupan rumah tangga yang harmonis.
Marie Antoinette merasa dia tidak siap menjadi seorang istri dan berulang kali menangis karena merindukan ibunya.
Louis XVI yang dinilainya kurang tegas juga semakin membuatnya merasa telah salah memilih pasangan hidup.
Pada 10 Mei 1774, Louis XVI menggantikan Raja Louis XV yang wafat. Ia menjadi Raja Perancis dan Navarre.
Baca Juga : Kamis Siang, Gempa Bumi Berkekuatan 5,3 SR Guncang Aceh Barat
Antoinette pun secara otomatis menjadi Ratu Perancis dan mendapat peran yang sangat penting dalam pemerintahan.
Hanya dua minggu setelah dilantik menjadi Ratu, Marie Antoinette mendapat hak penuh untuk satu properti kerajaan Petit Trianon yang mewah.
Kegilaan Antoinette pada pesta makin membuncah. Ia makin sering berjudi, berpesta dan berbelanja.
Sementara suaminya, Raja Louis XVI sangat tertutup, pemalu dan ragu-ragu dalam mengambil keputusan.
Source | : | kompas,historyofwatch.com |
Penulis | : | Aulia Dian Permata |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR