3. Properti
Mayapada Group juga menyulap gedung perkantoran di Jalan M.H. Thamrin, Jakarta menjadi hotel Four Points, sebuah hotel bintang 4.
Hotel Four Points ini memiliki sekitar 160 kamar dengan besar investasi kurang lebih Rp100 miliar.
Selain itu, Mayapada Group juga mengoperasikan gedung perkantoran Mayapada Tower di Jakarta dengan tingkat okupansi 80 persen.
Belum lagi lini bisnis properti anak perusahaan PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk.
4. Ritel
Mayapada Group juga membangun Mal Bali Galleria dan Regent Bali Hotel and Recidence di Kabupaten Sanur.
5. Bank
Salah satu aset terbesar Mayapada Group tentu adalah Bank Mayapada.
Bank Mayapada didirikan pada 7 September 1989 di Jakarta dan sudah memiliki 174 kantor di 21 provinsi di Indonesia.
Selain dari aset yang disebutkan di atas, tentu masih banyak aset lain dari Mayapada Group yang didirikan oleh Dato Sri Tahir.
Baca Juga : Begini Misteri Bahu Laweyan, si 'Pemangsa' Pasangan Hidupnya Sendiri
Source | : | kompas,kontan |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR