Intisari-Online.com – Interogasi polisi dirancang untuk mengekstrak pengakuan dari seorang terdakwa.
Petugas memiliki beberapa taktik yang digunakan untuk menarik pengakuan bahkan jika tersangka tidak bersalah.
Mereka juga dapat secara hukum berbohong pada tersangka dengan berbagai cara agar terdakwa mau berbicara.
Anda mungkin pernah membayangkan seorang polisi tidak mungkin membuat Anda mengakui suatu kejahatan yang tidak Anda lakukan.
Baca Juga : Dari Televisi Hingga Mesin ATM, Ini Barang-barang yang Disita Polisi dari para Penjarah di Palu
Tetapi, taktik tertentu yang mereka gunakan bahkan dapat membuat orang paling sulit berbicara pun mau untuk buka suara.
1. Polisi bertindak seperti ingin membantu Anda
Polisi selalu memberitahu terdakwa bahwa mereka hanya ingin membantunya.
"Kami sudah memiliki cukup bukti untuk menahan Anda, jadi ini adalah satu kesempatan Anda untuk menceritakan kisah Anda," adalah beberapa frasa yang digunakan polisi untuk meyakinkan terdakwa.
Jawaban terbaik yang bisa Anda katakan adalah, "saya menginginkan seorang pengacara."
Dalam People v Gurule (2002) California, seorang terdakwa dan komplotannya dicari karena pembunuhan.
Kaki tangan memberikan pengakuan penuh bahwa tersangka adalah pembunuhnya.
Polisi berbohong kepada terdakwa bahwa mereka memiliki cukup bukti untuk menjauhkannya dari kasus pembunuhan tersebut.
Source | : | listverse |
Penulis | : | Masrurroh Ummu Kulsum |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR