Advertorial

Minuman Energi Merek Torpedo Dikabarkan Mengandung Psikotropika, Ini Penjelasan Resmi BBPOM

Aulia Dian Permata
,
Ade Sulaeman

Tim Redaksi

Kasus 56 siswa SMP yang menyayat tangan diduga karena dalam pengaruh Benzodiazepim dalam minuman energi Torpedo
Kasus 56 siswa SMP yang menyayat tangan diduga karena dalam pengaruh Benzodiazepim dalam minuman energi Torpedo

Intisari-Online.com - Sebanyak 56 siswa SMP di salah satusekolah di Pekanbaru diberitakan menyayat tangan mereka sendiri.

Sebelum melakukan aksi nekat itu, mereka tenyata mengonsumsi minuman energi merek Torpedo.

Kepala sekolah curiga anak didiknya yang melakukan tindakan nekat itu berada dalam pengaruh narkoba atau obat-obatan halusinasi lain.

Namun hasil tes urine para siswa ini tidak ada yang mengandung zat narkoba.

Baca Juga : Hari Batik Nasional: Selain Batik, Ini 5 Hal di Indonesia yang Dianggap Sebagai Warisan Dunia oleh UNESCO

Untuk menindak lanjuti laporan ini, Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Kota Pekanbaru melakukan uji laboraturium terhadap minuman energi merek Torpedo.

Kepala BBPOM Pekanbaru Muhammad Kashuri menjelaskan pihaknya menguji minuman kemasan ini atas permintaan Badan Narkotika Nasional Kota Pekanbaru.

"Kami diminta uji produk minuman energi Torpedo, dan hasilnya juga sudah kami sampaikan ke BNNK," kata Muhammad Kashuri seperti dilansir dari Antara.

Setelah nmelakukan uji laboraturium sample minuman Torpedo, hasilnya negatif golongan Benzodiazepim (Alpnzolam, Bromazepam, Chlodazepoxide, Clobazam, Clonazepam, Diazepam, Estuahm, Lorazepam dan Numepam).

Baca Juga : Jangan Disepelekan, Mimisan juga Bisa Menjadi Tanda Awal dari 5 Penyakit Mematikan Ini

Tidak benar berita yang mengatakn bahwa minuman merek Torpedo mengandung jenis psikotropika Benzodiazepim.

Benzodiazepim memang termasuk dalam golongan psikotropika yang bisa menyebabkan halusinasi jika dikonsumsi secara berlebihan.

Kepala BNN Pekanbaru, AKBP Sukito juga telah memberi klarifikasi.

"Anak-anak menyayat tangannya sendiri karena nonton di Youtube. Semacam challenge, tantangan kalau disayat tangannya sakit atau tidak," kata AKBP Sukito.

Meski para siswa mengaku sering minum minuman kemasan merek Torpedo, tapi berdasarkan hasil uji lab, minuman tersebut tidak mengandung zat berbahaya.

"Tidak ada hubungan perilaku sayat tangan dengan minuman energi merek Torpedo ini," lanjut AKBP Sukito.

Sukito juga menjelaskan bawha di dalam kemasan minuman Torpedo memang tertulis minuman tidak diperuntukkan bagi ibu hamil dan anak-anak.

Baca Juga : Tinggal Berjarak 45 Meter dari Kapal Perusak China di Laut China Selatan, Kapal Perusak AS Pilih 'Mengalah'

Artikel Terkait