Tangan Kanan atau Tangan Kiri? Dimanakah Seharusnya Kita Kenakan Cincin Kawin?

Ade Sulaeman

Editor

Cincin Kebesaran? Ini Cara Mengatasinya
Cincin Kebesaran? Ini Cara Mengatasinya

Intisari-Online.com - Tahukah Anda mengapa cincin kawin dikenakan di jari manis bukan di jari lainnya?

Ternyata menurut keyakinan bangsa Romawi dan Mesir kuno, jari manis memiliki pembuluh darah yang menghubungkannya langsung ke jantung.

(Baca juga: Duh! Semakin Mahal Harga Cincin, Semakin Pendek Usia Pernikahan. Kecuali untuk Cincin Seharga Ini)

Bahkan bangsa Romawi menyebutnya “Lat vena amoris” atau “semangat cinta”. Artinya, mereka yang menaruh cincin kawin di jari manis, hati mereka sudah terisi.

Kebiasaan ini pun menyebar hampir ke seluruh dunia sampai saat ini.

Lalu setelah itu, di manakah Anda akan meletekkan cincin kawin? Jari manis tangan kiri atau jari manis tangan kanan?

Menurut Bright Side, di beberapa negara ada pasangan suami-istri yang mengenakan cincin kawin di jari manis tangan kiri mereka. Sementara negara lain di sebelah kanan.

Apa alasannya? Berikut penjelasannya.

(Baca juga: Hendak Melamar Kekasih? Inilah Cincin Favorit Generasi Muda Saat Ini)

Cincin kawin di tangan kanan

Orang Romawi kuno adalah yang pertama memakai cincin kawin di sebelah kanan. Menurutnya tangan kiri artinya tidak bahagia dan “tidak dapat diandalkan”.

Sementara di India sudah lazim menggunakan cincin di tangan kanan karena tangan kiri dianggap “tidak murni”. Tapi sekarang diizinkan mengenakan cincin kawin di tangan mana saja.

Beda lagi dengan di Jerman dan Belanda. Di dua negara ini, pasangan mengenakan cincin pertunangan emas di tangan kiri lalu cincin kawin di sebalah kanan. Ini menandakan perubahan status sosial.

Inilah daftar negara di mana cincin kawin dikenakan di tangan kanan: Norwegia, Denmark, Austria, Polandia, Bulgaria, Rusia, Portugal, Spanyol dan Belgia (di beberapa wilayah), Georgia, Serbia, Ukraina, Yunani, Latvia, Hungaria, Kolombia, Kuba , Peru, Venezuela.

(Baca juga: Memotong Cincin atau Jari Tangan?: Menyederhanakan Masalah yang (Terlihat) Rumit)

Cincin kawin di tangan kiri

Mengenakan cincin kawin di sebelah kiri ternyata merupakan tradisi yang relatif baru. Baru lahir sekitar awal abad ke 18. Sebelum itu, sebagian besar negara berbahasa Inggris menggunakannya di tangan kanan.

Sebuah artikel tahun 1869 menunjukkan bahwa di beberapa negara terjadi perubahan tangan di mana cincin kawin di kenakan dari tangan kanan ke tangan kiri. Ini diartikan sebagai tanda rasa hormat dari seorang istri kepada suaminya.

Di beberapa negara seperti Turki, Lebanon, Suriah, dan Brasil, cincin kawin awalnya dikenalan di tangan kanan. Namun sekarang di sebelah kiri.

Inilah daftar negara di mana cincin kawin dikenakan di tangan kiri: Australia, Kanada, Botswana, Mesir, Irlandia, Selandia Baru, Afrika Selatan, Inggris, Amerika Serikat, Prancis, Italia, Swedia, Finlandia, Republik Ceko, Swiss, Rumania, Slovenia, Kroasia, dan sebagian besar negara Asia (termasuk Indonesia).

Sementara di Sri Lanka beda lagi. Mempelai pria akan mengenakan cincin kawin di tangan kanannya dan mempelai wanita di tangan kirinya.

Jadi, di manakah cincin kawin Anda kenakan? Apapun jawabannya cincin kawin merupakan simbol cintamu. Tidak peduli di mana ia dikenalakan, cintailah pasanganmu selamanya!

Artikel Terkait