Intisari-Online.com - Terjadi dua ledakan di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (24/) malam. Aksi ini diduga sebagai aksi bom bunuh diri.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Andry Wibowo membenarkan peristiwa ini.
Andry mengatakan saat ini pihak kepolisian tengah meluncur ke lokasi untuk mengamankan situasi.
Ledakan terjadi sekitar pukul 21.00 WIB, mengakibatkan seorang tewas. Identitas korban tersebut belum diketahui.
Berdasarkan laporan wartawan KompasTV, potongan tubuh korban terdapat di dekat parkir motor. Sementara itu, dua anggota kepolisian mengalami luka-luka dan dibawa ke rumah sakit terdekat.
Sekedar info, terjadi ledakan di duga bom bunuh diri. Dikawasan terminal bus kampung melayu. Bahkan terlihat korban dgn kaki t'pisah. pic.twitter.com/NjtiCqXFo0
— Ahmad Sofyan ???????? (@Sofyan_Arrijal) May 24, 2017
Lokasi ledakan terdapat pada tempat yang biasa digunakan untuk tempat mangkal angkutan kota yang berjarak 600-700 meter dari terminal bus.
Dilaporkan Kompas.com, Asisten Humas Transjakarta Wibowo memastikan tidak ada penumpang atau petugas Transjakarta yang menjadi korban dari insiden ledakan tersebut.
“Tidak ada korban dari pelanggan maupun petugas Transjakarta,” ujar Wibowo ketika dikonfirmasi, Rabu.
Ledakan sebanyak dua kali terjadi di depan Halte Busway Kampung Melayu sekitar pukul 21.00. Bus yang melintas pun terpaksa dialihkan karena lokasi disterilkan dari warga maupun kendaraan.
“Bus tidak melintas Kampung Melayu,” katanya.
Berikut pengalihannya:
1. Koridor 7 dialihkan menjadi Rambutan-UKI-Penas-Kebon Nanas putar Jatinegara, balik ke kebon Nanas lagi
Penulis | : | Moh Habib Asyhad |
Editor | : | Moh Habib Asyhad |
KOMENTAR