Intisari-Online.com – Kalau Anda penggemar wisata kuliner tradisional, restoran Bale Gazeeboe di Jalan Surapati No. 49 ini sebaiknya masuk dalam daftar wajib kunjung jika Anda pergi ke Bandung. Lokasinya persis di seberang Lapangan Gasibu, dekat Gedung Sate.
(Baca juga: Hujan Es dan Badai di Bandung: Hujan Es Merupakan 1 dari 7 Peristiwa Cuaca yang Spektakuler)
Di sini tersedia tiga menu nasi tradisional Sunda yang layak dicoba: nasi tutug oncom komplet, nasi timbel bakar komplet, dan nasi kastrol.
Kita coba nasi tutug oncom dulu. Sekilas tampilannya tak berbeda dengan nasi timbel biasa. Tutug adalah bahasa Sunda, artinya tumbuk.
Nasi tutug oncom maksudnya nasi campur oncom yang sudah ditumbuk. Seperti namanya, campuran utama nasi ini adalah oncom (kacang tanah yang difermentasi).
(Baca juga: Angklung, Angkot Premium dari Bandung yang Dilengkapi TV, Wi-Fi, AC dan Pengangkut Sepeda)
Proses pembuatannya dua tahap. Pertama, beras ditanak dulu sampai menjadi nasi. Lalu nasi tersebut dicampur dengan oncom plus bumbu rempah lainnya.
Kemudian nasi bumbu itu dibungkus daun pisang lalu dikukus. Bentuknya mirip lontong. Bedanya, pada pembuatan lontong, pembungkusan dilakukan sejak berupaberas.
Pada nasi tutug oncom, pembungkusan daun pisang dilakukan setelah nasi matang.
Pada paket komplet, nasi tutug oncom ini disajikan bersama lauk standar. Isinya ayam goreng, tahu, tempe, perkedel, sambal, dan tak lupa lalapan.
Selain lalapan standar macam timum, tomat, labu siam, kemangi, dan sawi, di sini juga ada lalapan daun tespong.
Ini lalapan khas Sunda yang sekarang tidak lagi mudah dijumpai. Daun tespong mirip daun seledri, tapi aromanya khas dan lebih kuat.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR