Surat kabar investigatif Novaya Gazeta melaporkan bahwa mereka telah mendata ada 130 kasus bunuh diri anak-anak yang terjadi antara November 2015 sampai April 2016.
"Hampir semua anak ini adalah anggota kelompok internet yang sama dan tinggal di keluarga yang baik dan bahagia."
Tapi permainan Blue Whale belum terbukti bertanggung jawab langsung atas kematian-kematian itu.
Dua hari sebelumnya, seorang gadis 14 tahun dari Chita dilaporkan telah melompat dari kereta komuter.
Seorang anak laki-laki berusia 13 tahun juga diselamatkan dari upaya bunuh diri setelah ia terlihat bertengger di tepi sebuah atap di Lviv, Ukraina.
Dalam semua kasus, penyidik ??negara sedang menyelidiki apakah permainan bunuh diri yang merebak di media sosial telah mempengaruhi anak-anak remaja itu melakukan bunuh diri.
Yulia meninggalkan sebuah catatan yang bertuliskan "End" di halaman media sosialnya setelah dia memajang gambar paus biru besar.
Seorang keluarga berhasil menghentikan seorang gadis berusia 15 tahun yang berusaha bunuh diri, yang kemudian dirawat di sebuah rumah sakit di Barcelona.
Polisi telah menyelidiki tentang fenomena mengerikan yang sedang melanda Rusia, yang sering dikatakan sebagai ibu kota dengan kasus bunuh diri paling banyak di dunia.
Dilaporkan bahwa dua remaja laki-laki ditangkap oleh polisi di tempat kejadian setelah merekam aksi bunuh diri Yulia dan Veronika.
Komite Investigasi Rusia telah membuka sebuah penyelidikan tentang "hasutan untuk bunuh diri" mengenai kematian pasangan tersebut.
Permainan daring yang dijuluki Blue Whale telah dikaitkan dengan lebih dari “130 bunuh diri remaja Rusia”.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR