Diantara fitur terbesar dari lingkungan yang ditemukan adalah gundukan buatan yang terdiri dari abu dari kotoran ternak, dicampur dengan tulang ternak dan bejana tembikar yang rusak.
Semua materi ini tampaknya sengaja ditumpuk di pintu masuk ke rumah-rumah yang lebih besar.
Bahkan pembuangan tambang emas kontemporer Johannesburg dapat dilihat dalam cahaya ini. (Intisari-Online.com/Adrie P. Saputra)
Baca juga: Arkeolog Berhasil Temukan Sarkofagus Hitam di Kota Alexandria Mesir
Penulis | : | Adrie Saputra |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR