Foto-foto berwarna nan langka dari Perang Dunia kedua.
Intisari-Online.com – Selama perang dunia kedua, Kementerian Informasi Britania mempunyai andil atas foto-foto perang apa saja yang bisa dibagikan kepada pers, termasuk foto-foto yang berwarna.
Memang, kebanyakan foto yang diambil selama perang dunia kedua adalah foto hitam putih, namun di antara 1942 sampai 1945, para fotografer Inggris juga mengambil sekitar 3000 foto berwarna.
Foto-foto ini juga belum pernah ditampilkan selama lebih dari 70 tahun. Namun baru-baru ini Imperial War Museum di Inggris baru saja mempublikasikan foto-foto ini.
Dilansir dari gizmodo.com, ini dia beberapa foto tersebut:
Para wanita yang membuat peluru dan peluru meriam di pabrik amunisi bawah tanah di Wirral, Merseyside, 1945.Perencana taktik Auxiliary Territorial Service (ATS) yang sedang bekerja di Coastal Artillery Headquarters (Markas Besar Artileri Pantai) di Dover, Desember 1942.
Tank penyembur api “Churchill Crocodile” sedang beraksi, Agustus 1944.Pekerja setempat membantu mekanik Royal Air Force mengganti mesin pesawat Lockheed Hudson di Yundum, Gambia, April 1943
Marsekal Lapangan Sir Bernard Montgomery menjelaskan strategi Sekutu kepada Raja George VI dalam karavan komandonya di Belanda, Oktober 1944.Letnan Vernon R. Richards dari Grup Tempur ke-361 yang sedang menerbangkan pesawat Mustang P-51D yang dijuluki 'Tika IV', saat misi pendamping pengebom pada tahun 1944. Enam swastika yang ada di pesawatnya mewakili tiap pesawat yang ia sudah jatuhkan.
Kru senjata berukuran 5,5 inci dari Resimen Menengah ke-75 (Shropshire Yeomanry), Royal Artillery, yang sedang beraksi di Italia, September 1943.Para kru dari Divisi Lapis Baja ke-6, membersihkan laras tank Crusader di El Aroussa di Tunisia, Mei 1943.
Pesawat pembom Lancaster yang hampir selesai, di pabrik perakitan Avro di Woodford, Manchester, 1943.
27 Desember 1949: Belanda Mengakui Kedaulatan Republik Indonesia
Belanda mengakui kedaulatan Indonesia pada 27 Desember 1949 (sebagai bagian dari Konferensi Meja Bundar/KMB). Dilakukan setelah penandatanganan penyerahan kedaulatan di Istana Dam, Amsterdam.
22 Desember 1948: Kongres Perempuan Indonesia Pertama (Hari Ibu)
Kongres Perempuan Indonesia pertama ini diselenggarakan di Yogyakarta pada 22-25 Desember 1928. Dekret Presiden RI No. 316 Tahun 1953 ditetapkan sebagai Hari Ibu.
19 Desember 1949: Universitas Gadjah Mada berdiri
UGM berdiri dengan ditetapkannya PP Nomor 23 Tahun 1949 tentang Peraturan Penggabungan Perguruan Tinggi Menjadi Universiteit tanggal 16 Desember 1949. Perguruan tinggi pertama yang didirikan pemerintah Indonesia
7 Desember 1975: TNI Menginvasi Timor Leste
Invasi Indonesia ke Timor Timur (Timor Leste) terjadi pada 7 Desember 1975 lewat operasi militer yang disebut Operasi Seroja, merupakan operasi militer terbesar yang pernah dilakukan oleh Indonesia.
4 Desember 1976: Gerakan Aceh Merdeka Didekalarsikan Hasan Tiro
GAM adalah gerakan separatisme bersenjata bertujuan melepaskan Aceh dari NKRI. Konflik yang terjadi sejak 1976 hingga 2005 memakan korban hampir 15 ribu jiwa.
2 Desember 1804: Napoleon Bonaparte Jadi Kaisar Prancis
Napoleon Bonaparte menjadi Kaisar Prancis pada 2 Desember 1804. Dia menobatkan dirinya sendiri dalam upacara mewah di Katedral Notre Dame di Paris.
1 Desember 1956: Mohammad Hatta Mundur sebagai Wakil Presiden RI
Mohammad Hatta mengundurkan diri sebagai Wakil Presiden Indonesia setelah muncul berbagai perbedaan dengan Presiden RI Sukarno.