Minuman Basi Biasanya Membuat Diare, Minuman Basi Satu Ini Malah Mengatasinya

Andrew Bari Dianto
Yoyok Prima Maulana

Tim Redaksi

Yoghurt Meningkatkan Fungsi Otak
Yoghurt Meningkatkan Fungsi Otak

Intisari-Online.com – Makanan dan minuman basi biasanya menjadi penyebab penyakit diare.Tapi tidak halnya dengan minuman “basi” yang satu ini. J

ika kita ingin mengusir diare, justru disarankan agar meminum minuman ini.

Betul! Minuman itu adalah yoghurt, begitu masuk kedalam tubuh, sepasukan “bakteri baik”-nya langsung membuat “bakteri jahat” penyebab diare menjadi takluk.

Bahan dasar yoghurt ialah susu yang difermentasi dengan satu macam atau lebih “bakteri baik,” atau lebih dikenal dengan nama probiotik.

Bakteri baik itu misalnya streptococcus thermopylius dan lactobacillus bulgaricus.

(7 Alasan Sehat Kita Harus Menyukai Yoghurt)

Fermentasi akanmenghasilkan susu “basi” yang rasanya asam dan sifatnya berubah total.

Hal yang berubah adalah unsur nilai rasa maupun teksturnya. Rasanya menjadi lebih kental, dan nilai gizinya juga berubah.

Yoghurt kaya akan vitamin B kompleks, khususnya vitamin B12. Vitamin B12 berperan penting dalam sejumlah kegiatan tubuh, seperti:

> Pembentukan sel-sel darah merah dan saraf.

> Menyempurnakan metabolisme protein, karbohidrat, dan lemak.

> Membantu asam amino yang terkandung dalam protein agar dapat dimanfaatkan tubuh.

> Mencegah kesemutan pada kaki.

Menurut Annual International Medicine yang diterbitkan pada tahun 1992, pada kaum hawa yang meminum 227 g yoghurt setiap hari, kasus infeksi jamurnya menurun.

S.N. Meydani dalam American Journal of Clinical Nutrition pada tahun 2000 menyebutkan, konsumsi yoghurt dapat meningkatkan daya tahan tubuh, terutama terhadap infeksi saluran cerna.

(Yoghurt Mampu Mengurangi Risiko Terkena Diabetes)

Dengan bakteri probiotik yang dimiliki yoghurt, tubuh mendapat suplai bakteri baik yang amat diperlukan oleh mereka yang minum antibiotik, di mana bakteri baik ikut mati bersama bakteri jahat.

Bakteri baik ini juga berperan mempercepat perjalanan makanan ke usus sehingga kadar gula darah dan lemak bisa dipertahankan pada kadar yang baik, juga memperbaiki penyerapan kalsium.

Selain itu, prostaglandin pada yoghurt juga mencegah diare dan disentri pada balita.

Artikel Terkait