Intisari-Online.com - Masyarakat Indonesia wajib bangga. Sebab, Taman Nasional Komodo, Pulau Wayag di Raja Ampat serta Candi Borobudur masuk dalam daftar 20 destinasi wisata paling wajib dikunjungi di dunia.
(Lebih Khawatirkan Anak Tidak Sarapan Dibanding Anak Terlambat Datang ke Sekolah!)
Daftar tersebut tentunya tidak asal-asalan dibuat. Melibatkan para pilot hingga fotografer perjalanan, pecinta kereta hingga pemandu wisata, daftar tersebut benar-benar disusun oleh para ahli mengembara di dunia.
Para pengembara tersebut berbagi destinasi wisata favorit mereka. Beruntung bagi Indonesia, 3 dari 20 destinasi wisata tersebut berasal dari Indonesia. Berikut ulasan ketiganya:
Menemukan pulau-pulau terisolasi dari Wayag, Raja Ampat Dari semua keindahan yang Indonesia yang ditawarkan, Wayag mungkin merupakan tempat yang paling menakjubkan, kata Michael Travers, kepala pemasaran dan komunikasi di Seatrek Sailing Adventures.
(Raja Ampat Surga yang Jujur yang Masih Menanti Saatnya Makmur)
"Wayag terdiri dari ratusan karst batu kapur hutan lebat dan pulau-pulau, membentuk teluk yang terlindungi dengan pantai pasir putih dan terumbu karang," katanya.
Tidak ada desa, meninggalkan akomodasi wisata saja, dan para tamu hanya benar-benar dapat tiba dengan perahu, Travers menambahkan.
“Saya pasti akan merekomendasikan mendaki ke titik pandang di sisi barat dari Wayag Bay utama. Perjalanannya memang tidak mudah (gambar 30 menit pendakian melalui hutan dan lebih kapur bergerigi), tetapi ada pemandangan yang paling mengejutkan surga di akhir,” ujar Travers.
(Ingin Berfoto dengan ‘Background’ Ikon Raja Ampat Ini? Tak Hanya Kamera, Siapkan Juga Fisik Anda) Melihat lumba-lumba mengantuk di Taman Nasional Komodo
“Saya sarankan menuju ke Taman Nasional Komodo di Indonesia, di mana [di Teluk tersembunyi] banyak lumba-lumba beristirahat di malam hari,” kata Eddie Widnall, pendiri Ultimate Yachts Indonesia.
(Perjalanan 9 Hari ala Turis 'Backpacker' di Labuan Bajo dan Pulau Komodo)
"Tidak ada tidur di atas perahu terdamai dibanding suara lumba-lumba di bawah kapal kita." Lalu ada Tomolol di Misool, di mana dimungkinkan untuk berenang melalui gua lengkap dengan stalaktit yang mirip katedral untuk kemudian berakhir di laguna biru dengan dinding kapur, katanya.
“Beberapa memiliki lukisan abad ke-tua sementara yang lain dilapisi anggrek dan tanaman karnivora,” tutur Widnall. Mengejar matahari terbit di atas gunung berapi berbisik
Untuk pengalaman yang luar biasa, sulit untuk mengalahkan pengalaman mengunjungi monumen Buddha abad kesembilan, Borobudur, kata Sophie Marchant, editor wisata di LuxuryExplorer.com.
Menghadap dataran Kedu di Jawa Tengah, "Tempat ini mengisi saya dengan kekaguman," kata Marchant.
"Saya tinggal di Aman di Amanjiwo, yang sangat saya rekomendasikan. saya bangun pukul 04:00 dan naik puncak untuk menyaksikan pemandangan yang luar biasa dari Kedu saat matahari terbit di atas Gunung Merapi, gunung berapi berbisik.
“Saya sarankan meminta pemandu Anda untuk mengantar makan di dekat air terjun. Pemandu saya (dari hotel) membawa saya ke sana,” tutur Marchant.