Baca juga: Ingin Berumur Panjang? Wanita Tertua di Dunia Ini Sarankan untuk Tak Menikah dan Banyak Makan Telur
Rute utama paparan adalah melalui inhalasi atau proses menelan – meskipun racun ini juga bisa terserap melalui kulit.
Paparan Novichok menyebabkan hilangnya kontrol terhadap otot. Ini akan membuat kita sulit bernapas dan lumpuh.
“Novichok mengganggu sistem saraf. Membuat bagian-bagian tubuh yang terkena racun tersebut tidak dapat beroperasi. Akibatnya, muncul kejang otot yang tidak terkendali,” jelas Robert Stockman, profesor kimia organik di University of Nottingham.
Jika tidak segera ditangani, korban Novichok bisa mati lemas atau menderita gagal jantung.
Baca juga: Ingin Berumur Panjang? Wanita Tertua di Dunia Ini Sarankan untuk Tak Menikah dan Banyak Makan Telur
Perawatan
Jika seseorang terpapar agen saraf Novichok, ia harus segera dihubungkan dengan mesin pendukung kehidupan. Selain itu, perlu adanya proses dekontaminasi – membersihkan kulit mereka dengan air dan sabun.
Beberapa obat penawar, seperti atropin, pralidoxime, dan diazepam bisa menyelamatkan nyawa.
Namun, bagaimana pun juga, obat-obat tersebut tidak memberikan jaminan pemulihan. Meski obat penangkal racun sudah diberikan, masih ada risiko kerusakan permanen pada tubuh korban. (Gita Laras Widyaningrum)
Artikel ini sudah tayang di nationalgeographic.grid.id dengan judul "Novichok, Racun Saraf Buatan Uni Soviet yang Melumpuhkan Tubuh".
Baca juga: Remaja Ini Terpaksa Melahirkan di Jalan Setelah Diusir Orangtua dan Ditolak RS
Source | : | nationalgeographic.co.id |
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR