Intisari-Online.com - Semua makhluk hidup pasti akan menemui ajal alias mati. Pertanyaannya apa definisi mati itu?
Dunia Kedokteran menetapkan tiga fase kematian.
Mulai dari mati klinis, mati otak, hingga fase final kematian secara biologis di mana jasad jadi kaku dan proses pembusukan dimulai.
Tapi menegaskan seseorang sudah meninggal secara medis bukanlah hal mudah.
Baca Juga: Benarkah Rizky Ahmad yang Tewas Dipatuk King Kobra Alami Koma? Ini Tanda-tanda Seseorang Alami Koma!
Ada proses panjang dan sebagian masih tidak dimengerti, menuju fase final orang benar-benar dianggap mati secara biologis.
Mati Klinis dan Mati Suri
Fase pertama disebut mati klinis ditandai dengan berhentinya pernapasan dan detak jantung.
Pada fase ini, impuls dari otak memudar dan panca-indera tidak lagi bereaksi.
Baca Juga: Fakta Menarik Geisha Wanita Penghibur Jepang, Makin Tua Justru Makin Mahal 'Harganya'
Jika orang dipasangi alat kedokteran, akan terlihat di monitor bahwa kurvanya datar dan tidak lagi berdetak.
Pada fase ini sering terjadi near-death experience (NDE). Di Indonesia, NDE juga dikenal sebagai mati suri.
Orang yang sudah dinyatakan "mati klinis" dan kemudian hidup kembali sering menceritakan hal yang mirip.
Source | : | kompas |
Penulis | : | Aulia Dian Permata |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR