Bandara Blimbingsari Banyuwangi Siap Beroperasi pada Maret 2017

Intisari-Online.com -Beberapa tahun terakhir, Bayuwangi adalah tujuan wisata yang ramai dibicarakan. Diperlukan sarana transportasi yang layak untuk menampung animo yang semakin ramai ini, salah satunya adalah dengan fasilitas bandara yang representatif.

Kabar menggembirakannya, Bandara Blimbingsari Banyuwangi siap beroperasi pada Maret 2017 nanti. Kepastian ini langsung disampaikan oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat berkunjung ke Banyuwangi di penghujung 2016 lalu.

(Pria Banyuwangi Bernama Tuhan: Ketua Umum MUI Sarankan Diganti Jadi Hamba Tuhan)

“Nanti ada penebalan landasan dan PCN dinaikkan menjadi 40 agar (Boeing) 737 bisa mendarat. Selain itu apron nanti juga akan diperpanjang. Anggarannya antara 40 sampai 50 miliar nanti akan kita kalkulasi lagi,” jelas Budi.

Menurutnya, jika PCN sudah dinaikkan, maka direct flight Jakarta-Banyuwangi segera bisa diwujudkan pada Maret 2017. Selain itu, Budi juga mempersilakan Pemkab Banyuwangi untuk menerima jika ada yang menawari penerbangan internasional, namun bandara harus dipersiapkan dengan baik.

“Sebelum jadi bandara internasional, turis harus positif ada. Harus ada turis yang datang ke sini, bukan orang kita yang ke luar negeri. Itu yang harus diperhatikan,” jelasnya.

Budi juga mengatakan, Bandara Blimbingsari bisa dijadikan contoh bagi bandara-bandara lainnya, bukan hanya secara fungsional tetapi juga fungsi lain seperti fungsi edukatif dan menjadi daya tarik bagi wisatawan.

“Saya mengapresiasi pembangunan bandara ini. Bandara Blimbingsari salah satu bentuk pemikiran yang fresh dengan konsep green-nya. Banyuwangi ini istimewa, dulu bukan apa-apa dan sekarang menjadi apa-apa,” pungkasnya.

Sebagai informasi, Bandara Blimbingsari terdiri atas dua lantai dan diperkirakan bisa menampung sekitar 250 ribu pengunjung. Fasilitasnya juga bisa diandalkan. Ada ruang tunggu yang nyaman, kafe, dan tempat ibadah.

“Bandara ini punya landasan pacu sepanjang 1.800 meter dan akan ditambah menjadi 2.500 meter,” ujar Kepala Bandara Blimbingsari Dodi Dharma Cahyadi, pada pertengahan Desember 2016, seperti dilansir dari Kompas.com.

Artikel Terkait