Intisari-Online.com – Ketika ada fluktuasi hormon yang menyebabkan banyak masalah seksual di kalangan wanita, maka kurangnya gairah seksual adalah salah satu masalah terbesar. Ini umumnya terjadi pada wanita paruh baya. Kondisi ini menjadi masalah kesehatan yang berkembang di kalangan wanita pada usia subur. Namun, tak perlu buru-buru berobat ke dokter. Sebab, pembangkit gairah seks wanita itu ada di dapur. Berikut daftarnya.
Seledri
Seledir berisi hormon yang disebut androsterone yang membantu dalam meningkatkan hasrat seksual pada wanita. Seledri dapat ditambahkan pada sup atau salad setiap hari.
Avokad
Avokad, Sumber Asam Folat Kaya akan kalium dan asam folat, avokad membantu dalam meningkatkan fungsi tiroid yang pada gilirannya membantu meningkatkan dorongan hasrat seksual paa wanita.
Telur
Telur menyeimbangkan hormon. Telur adalah salah satu bahan terbaik yang membantu dalam menyeimbangkan hormon yang berdampak pada hasrat seksual. Oleh karena itu asupan telur setiap hari dapat membantu.
Pisang
Pisang kaya akan kalium dan vitamin B Pisang adalah salah satu buah yang tersedia sepanjang tahun. Kaya akan kalium dan vitamin B, tidak hanya memberikan energi, tetapi juga meningkatkan hasrat seksual di kalangan wanita maupun pria.
Licorice
Licorice menyeimbangkan fluktuasi hormon. Satu ramuan obat kuno, licorice membantu menyeimbangkan fluktuasi kadar estrogen dalam tubuh dan meningkatkan hasrat seksual wanita.
Buah ara
Buah ara Buah ara kaya akan asam amino yang dikenal untuk membantu meningkatkan hasrat seksual wanita. Asuplah buah ara setiap hari sehingga membantu.
Asparagus
Asparagus Kaya akan vitamin E, asparagus membantu dalam meningkatkan hasrat seksual wanita.
Kemangi
Kemangi Dikenal sejak dulu, kemangi adalah salah satu pengobatan rumah terbaik untuk meningkatkan hasrat seksual wanita. Cukup tambahkan daun kemangi dalam makanan Anda. Ini membantu dalam merangsang indera.
27 Desember 1949: Belanda Mengakui Kedaulatan Republik Indonesia
Belanda mengakui kedaulatan Indonesia pada 27 Desember 1949 (sebagai bagian dari Konferensi Meja Bundar/KMB). Dilakukan setelah penandatanganan penyerahan kedaulatan di Istana Dam, Amsterdam.
22 Desember 1948: Kongres Perempuan Indonesia Pertama (Hari Ibu)
Kongres Perempuan Indonesia pertama ini diselenggarakan di Yogyakarta pada 22-25 Desember 1928. Dekret Presiden RI No. 316 Tahun 1953 ditetapkan sebagai Hari Ibu.
19 Desember 1949: Universitas Gadjah Mada berdiri
UGM berdiri dengan ditetapkannya PP Nomor 23 Tahun 1949 tentang Peraturan Penggabungan Perguruan Tinggi Menjadi Universiteit tanggal 16 Desember 1949. Perguruan tinggi pertama yang didirikan pemerintah Indonesia
7 Desember 1975: TNI Menginvasi Timor Leste
Invasi Indonesia ke Timor Timur (Timor Leste) terjadi pada 7 Desember 1975 lewat operasi militer yang disebut Operasi Seroja, merupakan operasi militer terbesar yang pernah dilakukan oleh Indonesia.
4 Desember 1976: Gerakan Aceh Merdeka Didekalarsikan Hasan Tiro
GAM adalah gerakan separatisme bersenjata bertujuan melepaskan Aceh dari NKRI. Konflik yang terjadi sejak 1976 hingga 2005 memakan korban hampir 15 ribu jiwa.
2 Desember 1804: Napoleon Bonaparte Jadi Kaisar Prancis
Napoleon Bonaparte menjadi Kaisar Prancis pada 2 Desember 1804. Dia menobatkan dirinya sendiri dalam upacara mewah di Katedral Notre Dame di Paris.
1 Desember 1956: Mohammad Hatta Mundur sebagai Wakil Presiden RI
Mohammad Hatta mengundurkan diri sebagai Wakil Presiden Indonesia setelah muncul berbagai perbedaan dengan Presiden RI Sukarno.