Advertorial

Modal Nekat Melompat dari Ketinggian Akhirnya Terciptalah Parasut

K. Tatik Wardayati
,
Yoyok Prima Maulana

Tim Redaksi

Intisari-Online.com – Manusia ternyata bukan makhluk hidup pertama yang melakukan terjun payung dengan parasut.

Melainkan seekor anjing. Ini karena anjing menjadi "kelinci" percobaan, diterjunkan dari atap bangunan dan balon udara, oleh dua bersaudara Joseph dan Jacques Montgolfier, tahun 1783.

Pada tahun itu juga, sebenarnya Sebastian Lenormand sudah mencoba terjun memakai parasut sederhana berdiameter sekitar 4,2 m.

Jean Pierre Blanchard juga telah membuat parasut penyelamat yang ditempatkan di sebuah balon udara.

Akan tetapi, manusia yang diakui sejarah sebagai penerjun payung pertama adalah Andrew Garnerin, yang melompat dari balon udara, tahun 1797.

Baca juga: Demi Uang Asuransi, Pria Ini Beri 'Hadiah Pernikahan Terjahat' dengan Sabotase Parasut Istrinya saat Skydiving, Keji

Garnerin melompat dari ketinggian 8.000 kaki (sekitar 2,4 km) dan memakai parasut mirip yang dipakai sekarang ini. Sebelumnya, parasut dirancang menggunakan rangka, seperti payung.

Rancangan parasut berangka sudah dipikirkan jauh sebelum ada orang yang berani terjun.

Antara lain oleh seniman Leonardo da Vinci, berdasarkan coret-coretan di bukunya, bertahun 1495.

Dengan parasut semacam ini Fauste Veranzio pernah nekat terjun dari sebuah menara di Venice, tahun 1617.

Tapi Veranzio tidak tercatat sebagai penerjun pertama, bisa jadi karena cuma sekadar coba-coba.

Baca juga: Supaya Tidak Kebablasan Saat Mendarat, Jet Tempur Ternyata Masih Butuh Rem Tambahan Berupa Parasut, Kok Bisa?

Garnerin sendiri sebenarnya juga bermodal nekat. Pada penerjunan-penerjunan awal, parasutnya sering terombang-ambing.

Rekannya seorang astronom Prancis, Lalandes, yang ikut serta di atas balon udara menyarankan untuk membuat lubang kecil di bagian atas parasut.

Ternyata parasut bisa turun stabil. Lubang semacam ini juga masih dipakai pada parasut zaman sekarang.

Abad-abad selanjutnya, parasut umumnya dipakai untuk keperluan pertunjukan akrobat. Seseorang naik trapeze, kemudian melompat dan turun pakai parasut.

Pada penerjunan dari balon udara, parasut diikatkan pada sisi balon. Lompatan penerjun akan menarik parasut hingga ikatannya terlepas.

Baca juga: Gunakan Parasut Paralayang, Pasukan Khusus Korut Rencanakan Serangan Senyap ke Korsel

Dengan teknik ini, Robert Cocking tercatat sebagai penerjun pertama yang tewas.

Melompat dari ketinggain 5.000 kaki (sekitar 1,5 km) namun payungnya turun lebih dulu, baru tubuhnya.

Grant Morton dan Albert Berry, sama-sama mengaku sebagai orang yang pertama kali terjun payung dari pesawat.

Tahun 1911, Molton terjun dengan parasut yang terikat di tangan saat ia melompat meninggalkan pesawat.

Sedangkan tahun 1912, Berry terjun dengan parasut penyelamat yang ada di badan pesawat.

la berpegangan pada sebuah tongkat, seperti tongkat trapeze, yang ada di parasut.

Keduanya memang benar penerjun pertama dari pesawat, tapi karena terpaksa melakukannya!

Baca juga: Seram! Tak Pakai Boneka, Dislitbang TNI Langsung Gunakan Manusia untuk Menguji Parasut Baru

Memasuki masa Perang Dunia, parasut dikembangkan dengan mempertimbangkan faktor kecepatan saat membuka, stabilitas, kecepatan lajunya, bahkan untuk mencapai ketinggian tertentu.

Sehabis perang, mulai dikembangkan parasut jenis ring slot yang kemudian banyak dipakai untuk penerjunan barang dan perlambatan kecepatan suatu benda.

Belakangan, kendaraan para astronot yang hendak mendarat di Bumi memakai parasut jenis ini.

Georgia Broadwick sebenarnya sudah melakukan terjun bebas - melayang-layang lama di udara sebelum membuka payung - pada tahun 1914.

Tapi terjun payung sebagai olahraga, baru benar-benar berkembang tahun 1960-an. Menggunakan parasut yang bisa dikendalikan dan terbang horizontal.

Barulah di sini benar-benar terbukti, manusia tidak akan pingsan saat terjun dan melayang, seperti yang pernah ditakutkan di masa silam. (Tj – Intisari September 2008)

Baca juga: Gara-gara Lupa Jemur Parasut, Sejumlah Pasukan Payung TNI Gugur saat Latihan

Artikel Terkait