Tips-tips Agar Tidak Terjebak dengan Lowongan Pekerjaan

Mentari Desiani Pramudita

Editor

Tips-tips Agar Tidak Terjebak dengan Lowongan Pekerjaan
Tips-tips Agar Tidak Terjebak dengan Lowongan Pekerjaan

Intisari-Online.com- Ketika sedang membutuhkan, rasanya segala jalan akan langsung diambil. Termasuk kesempatan berkarir. Tidak jarang, sebagian dari kita bukannya mendapatkan pekerjaan yang baik tapi malah menghadapi kesialan.

Terlalu tergiur dengan iming-iming gaji dan beberapa hal dalam lowongan pekerjaan, ternyata itu sebuah jebakan. Untuk itu, seperti dilansir CheatSheet, berikut tips-tips agar kita tidak terjebak dalam sebuah lowongan pekerjaan.

Tawaran Gaji yang Potensial

Sudah tidak dipungkiri jika dasar mencari kerja adalah untuk mendapatkan uang. Jadi tidak salah seseorang langsung tergiur jika ada lowongan yang menawarkan gaji besar. Hanya saja, ketika sudah mendatangani kontrak, kita baru tersadar jika gajinya tidaklah sesuai harapan. Pekerja bisa saja langsung kehilangan semangat.

Tips: Ketika melamar, coba lihat perusahaan apa itu dan apa posisinya. Tanyakan pada keluarga atau teman-teman tentang profil perusahaan dan mulai mencari informasi mengenai gaji untuk posisi itu. Ketika melakukan wawancara, tanyakan berapa kisaran gajinya. Sebelum tanda tangan kontrak, baca isi dengan detail termasuk masalah gaji.

Syarat Kerja yang Tidak Jelas

Setiap perusahaan punya syarat masing-masing untuk setiap posisi. Di sini adalah tugas kita sebagai pelamar untuk melihatnya. Jika masih fresh graduate, carilah yang ada tulisan New Entry atau Fresh Graduate. Jangan masukan lamar jika mereka meminta yang pengalaman. Jika ada perusahaan yang menuliskan Fresh Graduate atau Pengalaman 2 tahun. Jangan langsung melamar. Di sini bisa dilihat perusahaan tidak konsisten soal syaratnya. Jika kita pengalaman, bisa saja gaji yang diberikan adalah yang sama dengan Fresh Graduate.

Tips: Jika menemukan ada syarat seperti itu atau syarat lainnya yang menurut kita tidak masuk akal, sebaiknya beralih pada perusahaan lain. Walau pekerjaan itu sangat kita sukai. Jadilah seseorang yang berpikiran luas mengenai kemungkinan terburuk.

Kesempatan Berkembang

Selain uang, apa yang kita inginkan dalam karir? Tentu adalah berkembang. Dari pekerja biasa menjadi seorang manager. Tidak salah jika trik ini sering digunakan perusahaan untuk merekrut pegawainya.

Tips: Jika kita sudah terlanjur melamar dan melakukan wawancara, coba perhatikan beberapa hal. Pertama lingkungan kantor, di mana kantor berada dan daerah sekitarnya. Kedua bisa tanyakan apa visi dan misi perusahaan. Apakah sesuai dengan kesempatan berkembang yang mereka katakan. Jika keduanya tidak mendukung, kita bisa memikirkan kembali untuk bekerja di sana.

Waktu Bekerja

Tips: Pekerjaan identik dengan jam bekerja. Ketika ingin melamar, lihatkan jam masuk kerjanya. Apakah Senin sampai Jumat atau sampai Sabtu. Jika sudah tahu, tanyakan itu ketika wawancara. Jam berapa masuk dan jam berapa pulang. Harusnya dalam sebulan berapa kali harus masuk. Karena terkadang ada yang tidak sesuai dengan kontrak kerja. Tidak masalah jika lembur sesekali, tapi jika terlalu sering sebaiknya pikirkan.