Jangan Abaikan Masalah Gusi Berdarah

K. Tatik Wardayati

Editor

Jangan Abaikan Masalah Gusi Berdarah
Jangan Abaikan Masalah Gusi Berdarah

Intisari-Online.com – Mengeluarkan darah saat menggosok gigi? Mungkin kita berpikir, jangan-jangan pemilihan sikat giginya yang salah atau cara menyikat giginya yang salah. Ternyata, masih banyak yang belum mengetahui bahwa gusi berdarah disebabkan adanya penumpukan plak di gigi kita.

“Plak yang terdapat pada setiap mulut manusia terbentuk dari bakteri, yang tidak hanya menyebabkan bau tidak sedap, tapi juga dapat menyebabkan peradangan pada gusi hingga gusi menjadi bengkak dan berdarah,” jelas drg. Yudha Rismanto, Sp, Perio., pakar periodonsia dan dosen FKGUI. (Periodonsia adalah spesialisasi ilmu kedokteran yang berkonsentrasi pada diagnosis dan penanganan struktur pendukung gigi seperti gusi, tulang, lidah, dan pipi)

Koloni bakteri dalam mulut menjadikan terbentuknya plak antara 8 – 12 jam setelah makan. Memang bakteri diperlukan dalam tubuh dalam sistem pencernaan, tapi itu adalah bakteri baik. Bila koloni bakteri tadi menyerang sel darah putih, maka terjadilah peradangan. Bila dibiarkan maka plak gigi akan semakin banyak. Bukan hanya peradangan yang terjadi, gusi pun akan bengkak. Yang terjadi selanjutnya, setiap kali kita menyikat gigi akan terjadi perdarahan.

Apabila gusi sudah dalam tahap peradangan dan tidak ditangani dengan baik dan benar, lambat laun gigi di dalam gusi dapat menurun dan menyebabkan gigi tanggal. Karena gusi sebenarnya berfungsi sebagai penyangga gigi agar dapat bertahan di dalam mulut.

Lebih lanjut bila mengabaikan masalah gusi berdarah ini, kuman atau bakteri jahat tersebut akan ikut ke pembuluh darah balik, yang dapat mengakibatkan penyakit jantung. Bila terbawa ke aliran darah yang menuju ke ginjal dapat menyebabkan kerusakan ginjal.

Lalu, bagaimana mencegah masalah gusi ini? Tentu saja dengan mengeliminasi plak gigi, dengan cara menyikat gigi dengan pasta gigi yang sesuai. Memang tidak mudah menghilangkan plak gigi hingga tuntas, karena plak gigi akan terbentuk terus-menerus, tapi paling tidak kita bisa meminimalkan penumpukannya.

Salah satu bahan aktif yang dapat membantu mengangkat plak pada gusi ialah sodium bikarbonat. Sodium bikarbonat ini biasa kita pakai dalam bahan pembuat kue yaitu baking soda. Fungsi bahan aktif ini dapat membersihkan plak, menetralisir asam pada mulut, menghalangi pembentukan plak, menghilangkan pewarna dari gigi dari luar, seperti karena rokok, teh atau kopi. Serta menjadikan gigi lebih putih.

“Terakhir, jangan lupa rutin mengunjungi dokter gigi, minimal 6 bulan sekali.” tutup drg. Yudha. (*)