Intisari-Online.com - Cat mobil ibarat kulit pada tubuh manusia. Perlu dirawat dan dijaga. Selain merusak keindahan, cat yang tak terawat bisa mengundang karat datang. Nah, beberapa hal ini perlu menjadi perhatian para pemilik mobil.
(Bukan Hanya Deterjen, Nanti Cat Mobil pun Anti Noda)
Masalah: Menempel erat di permukaan cat, memicu pengelupasan cat.
Cara mengatasi: Gunakan pelarut cat berdaya rendah untuk membersihkan getah yang menempel. Jangan terlalu keras menggosoknya. Bisa juga menggunakan bensin untuk melarutkan getah.
Masalah: Partikel kotoran yang kasar justru menggores lapisan cat.
Cara mengatasi: Selalu pastikan lap dan busa yang kita pakai dalam keadaan bersih sebelum digunakan untuk mengelap mobil.
Masalah: Biji-bijian yang tidak tercerna dengan baik dan ikut dalam kotoran burung bisa menggores cat. Selain itu, substansi asam yang terkandung dalam kotoran burung bisa merusak cat.
Cara mengatasi: Semprot dulu kotoran burung dengan air sebelum diusap dengan lap. Jangan digosok, karena bisa menggores cat. Larutan asam yang bisa meninggalkan noda di permukaan cat harus dibersihkan dengan sabun pembersih khusus mobil.
Masalah: Substansi asam yang terkandung dalam cairan tubuh serangga bisa merusak lapisan cat.
Cara mengatasi: Segera bersihkan serangga yang mati di kaca atau badan mobil sebelum asam meresap ke dalam cat. Bersihkan noda yang membandel dengan sabun pembersih khusus mobil.
Masalah: Bisa meresap ke dalam lapisan cat dan hampir mustahil dibersihkan.
Cara mengatasi: Bersihkan sesegera mungkin dengan kain microfiber (kanebo).
Penulis | : | intisari-online |
Editor | : | J.B. Satrio Nugroho |
KOMENTAR