Sakari Momoi, Pria Tertua di Dunia Meninggal di Usia 112 Tahun

Arnaldi Nasrum

Editor

Sakari Momoi, Pria Tertua di Dunia Meninggal di Usia 112 Tahun
Sakari Momoi, Pria Tertua di Dunia Meninggal di Usia 112 Tahun

Intisari-Online - Sakari Momoi, pria tertua di dunia telah meninggal di usia 112 tahun. Pria asal Jepang tersebut dilaporkan meninggal di sebuah panti jompo di Tokyo, pada minggu (5/7/2015) karena gagal ginjal.

Momoi dinobatkan sebagai pria tertua di dunia pada Agustus 2014 oleh Guinness World Records setelah kematian Alexander Imich asal AS pada Juni 2014 dengan usia 111 tahun dan 124 hari. Di saat menerima penghargaan tersebut, Momoi mengatakan, dirinya ingin hidup selama sekitar dua tahun lagi.

Pria yang memiliki lima orang anak ini lahir pada 5 Februari 1903 atau ketika olimpiade kedua baru saja selesai dilaksanakan. Bahkan Momoi telah lahir sebelum boneka teddy bear pertama diproduksi dan juga sebelum penerbangan pertama Wright Brothers.

Momoi meyakini, rahasia umur panjang adalah pola makan yang sehat dan waktu istirahat yang cukup. Tumbuh dan besar di prefektur Fukushima, ia kemudian menjadi seorang guru. Dirinya berusia 42 tahun ketika perang dunia kedua usai dan kemudian pindah ke Saitama. Di sana, ia menjabat sebagai kepala di sebuah sekolah tinggi hingga pensiun.

Dia dan mendiang istrinya sangat menyukai berkeliling Jepang. Di waktu luangnya, ia juga suka membaca puisi Cina dan menulis kaligrafi.

Gelarnya sebagai pria tertua di dunia ini mampu mengalahkan warga Jepang lainnya yang bernama Yasutaro Koide. Ia tercatat memiliki usia yang sama, 112 tahun. Mereka hanya berbeda usia sebulan. Koide lahir pada 13 Maret 1903.

Selain itu, meninggalnya Momoi hanya berselang tiga bulan dengan kematian orang tertua di dunia, Misao Okawa yang juga berasal dari Jepang. Misao meninggal beberapa minggu setelah merayakan ulang tahun ke-117. Wanita Jepang tersebut meninggal di rumah jomponya di Osaka, karena gagal jantung pada 1 April 2015. (dailymail.co.uk)