Advertorial
Intisari-Online.com - Jangan salah sangka melihat gambar di atas.
Itu bukan sosok yang menyeramkan atau prank!
Sosok misterius tersebut rupanya adalah seorang sniper profesional.
Sniper, atau penembak runduk, adalah seorang prajurit infanteri yang secara khusus terlatih untuk mempunyai kemampuan membunuh musuh secara tersembunyi dari jarak jauh dengan menggunakan senapan.
Baca juga:Inilah Pesan dari Gogon Sebelum Meninggal Dunia yang Dititipkan kepada Asistennya
Istilah ini muncul pada tahun 1770-an, pada prajurit-prajurit Kolonial Inggris di India, dari kata snipe, yaitu sejenis burung yang sangat sulit untuk didekati dan ditembak.
Mereka yang mahir memburu burung ini diberi julukan 'sniper'.
Secara umum, tujuan sniper dalam peperangan adalah mengurangi kemampuan tempur musuh dengan cara membunuh sasaran yang bernilai tinggi, seperti perwira.
Dalam doktrin Amerika Serikat, Inggris, dan banyak negara lainnya, sniper dipakai dalam tim sniper, yang berisi hanya dua orang.
Dua orang ini mempunyai fungsi yang berbeda, satu sebagai penembak, dan satu orang lagi sebagai spotter yaitu penunjuk sasaran.
Dalam praktiknya, spotter dan penembak biasa bergiliran menembak, agar mengurangi kelelahan pada mata.
Misi sniper adalah pengintaian dan pengamatan, anti-sniper, membunuh komandan musuh, memilih target sendiri secara oportunis, dan bahkan tugas seperti penghancuran peralatan militer musuh, yang memerlukan senapan berkaliber besar.
Pada perang di Iraq, sniper semakin banyak digunakan sebagai peran pendukung, yaitu untuk melindungi pergerakan infanteri, khususnya di daerah perkotaan.
Polisi biasanya menurunkan sniper dalam penanganan skenario penyanderaan.
Mereka dilatih untuk menembak sebagai pilihan terakhir, hanya jika nyawa sandera terancam langsung.
Sniper terlatih sebagai ahli stealth dan kamuflase, berbeda dengan penembak jitu.
Sniper merupakan bagian terpisah dari regu infanteri, yang juga berfungsi sebagai pengintai dan memberikan informasi lapangan yang sangat berharga.
Sniper juga memiliki efek psikologis terhadap musuh.
Baca juga:5 Senapan Sniper Terbaik di Dunia, Amunisinya Bisa Tembus Beton Lho!
Sedangkan peran penembak jitu intinya adalah untuk memperpanjang jarak jangkauan pada tingkat regu.
Sniper pada umumnya menggunakan senapan runduk bolt-action khusus, sedangkan penembak jitu menggunakan senapan semi-otomatis, yang biasanya berupa senapan tempur atau senapan serbu yang dimodifikasi dan ditambah teleskop.
Sniper telah mendapatkan pelatihan khusus untuk menguasai teknik bersembunyi, pemakaian kamuflase, keahlian pengintaian dan pengamatan, serta kemampuan infiltrasi garis depan.
Ini membuat sniper memiliki peran strategis yang tidak dimiliki penembak jitu.
Baca juga:7 Sniper Terbaik Dunia, Salah Satunya Adalah Tentara Indonesia, Siapakah Dia?
Berikut ini video sniper yang berkamuflase di dalam semak, tanah bahkan pepohonan.
(Adrie P. Saputra)