Intisari-Online.com -- Sebuah pesawat tanpa awakdipakai untuk menyelundupkan narkoba ke penjara. Seorang pria yang diduga bertanggung jawab atas aksinya ini lantas segera diringkus olehKepolisian Australia.
Kepolisian negara bagian Victoria mengatakan pesawat tanpa awak dengan empat mesin itu diduga mengangkut narkoba ke dalam penjara.Polisi curiga saat melihat mesin terbang tanpa awak itu di pekarangan penjara di Melbourne.
Pihak penyidik mengatakan mereka menemukan seorang pria yang duduk di dalam mobil yang diparkir tak jauh dari penjara. Pria tersebut diduga mengoperasikan alat itu.
Pria berusia 28 tahun itu didakwa memiliki obat terlarang itu dan akan dihadirkan di pengadilan bulan ini. Namun polisi menolak memberikan rincian tentang ukuran pesawat itu tanpa awak itu. (Baca juga: Jurus Perang Baru AS dengan F-16 Tanpa Pilot)
Teknologi pesawat tanpa awak
Teknologi pesawat tanpa awak telah digunakan oleh militer serta aparat penegak hukum dan juga dalam bidang fotografi udara. Sebelumnya, teknologi ini juga pernah menerobos sistem penjara Australia pernah diterobos melalui udara.
Pada tahun 1999, seorang karyawan perpustakaan membajak helikopter untuk membantu pacarnya melarikan diri dari penjara dengan tingkat pengamanan tinggi di Sydney.Setelah enam minggu pengejaran, pasangan itu ditahan dan diganjar hukuman penjara. (National Geographic Indonesia)